BJB NOVEMBER 2025

PMI Banten Hadirkan Keceriaan dan Distribusikan Bantuan

PMI Banten Hadirkan Keceriaan dan Distribusikan Bantuan

Ketua PMI Provinsi Banten Ratu Tatu Chasanah bersama Anggota DPD RI Alfiansyah Bustami alias Komeng, sedang menyalurkan air bersih kepada masyarakat terdampak bencana di Desa Pekubuan, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.--

TANGERANGEKSPRES.ID, SERANG — Palang Merah Indonesia (PMI) Banten ber­sama, Anggota DPD RI Alfian­syah Bustami alias Komeng menghadirkan keceriaan, dan mendistribusikan bantuan kepada korban bencana ban­dang dan tanah longsor di Sumatera Utara (Sumut).

Distribusi bantuan ini tahap pertama, dari hasil donasi yang dikumpulkan untuk diberikan secara langsung kepada para korban bencana.

Tidak hanya itu, distribusi air bersih juga dilakukan Ketua PMI Banten Ratu Tatu Cha­sanah ditemani anggota DPD RI Alfiansyah Bustami alias Komeng.

Ketua PMI Provinsi Banten Ratu Tatu Chasanah mengata­kan, penyaluran bantuan per­tama telah dilakukan di Desa Pekubuan, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Lang­kat, Su­matera Utara, warga terdam­pak bencana nampak ceria mendapatkan bantuan tersebut.

Kemudian, ditemani Ko­meng seorang komedian yang juga Anggota DPD RI, mela­kukan distribusi air bersih secara langsung kepada warga Desa Pekubuan dengan cara berkeliling langsung.

"Alhamdulillah, kami ucap­kan terimakasih kepada mas Komeng, yang telah meng­hadirkan keceriaan kepada warga terdampak bencana, beliau juga relawan PMI yang juga pernah turun ke Banten saat Tsunami Selat Sunda. Bantuan tahap awal ini, sudah disalurkan hasil donasi yang dikumpulkan, sebelumnya kami juga mengirim tenaga kesehatan ke Aceh, berikut obat-obatan yang dibutuhkan," katanya melalui keterangan tertulis, Selasa (16/12).

Tatu mengataka, setelah di Desa Pekuban PMI Provinsi Banten berkoordinasi dengan pengurus PMI Sumatera Utara di Medan, untuk mendapatkan informasi terkait bantuan apa saja yang sangat dibutuhkan sebagai bahan program se­lanjutnya.

"Sesuai arahan pak Jusuf Kalla selaku Ketua Umum PMI Pusa, kami harus hadir langsung dari awal sampai  masyarakat terdampak bangkit dan normal kembali. Disisi lain, tim tenaga kesehatan PMI Banten saat ini sudah melakukan pelayanan kese­hatan di Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh," ujarnya.

Dikatakan Tatu, donasi yang terkumpul melalui PMI Pro­vinsi Banten per 11 Desember sudah mencapai Rp511.490.792 juta, dan sudah di­gunakan sebesar Rp188.388.000 juta dengan rincian untuk pe­layanan ke­se­hatan dan Rp100 juta untuk penyaluran bantuan di Su­matera Utara.

Kemudian, untuk bantuan barang supaya bisa meng­efisiensi distribusi sudah di­kirim melalui PMI Pusat di Jakarta pada Selasa 16 De­sember lalu, dan PMI Provinsi Banten juga mengeluarkan dana kontingensi Rp50 juta yang digabungkan dengan total dana donasi.

"Insyaallah kami akan gu­nakan donasi sebagai mana mestinya, akan dipertang­gungjawabkan dengan sangat transparan. Untuk kunjungan ke Sumut bersama PMI ka­bupaten kota, kami gunakan dari anggaran PMI Banten," ucapnya.

Kata Tatu, PMI Provinsi Banten sampai sekarang masih terus menghimpun donasi hingga proses penanggulangan bencana selesai, dan untuk penyaluran distribusi bantuan tahap dua akan dilakukan Jumat 19 Desember 2025.

PMI Provinsi Banten juga, akan kembali menerjunkan enam orang tenaga kesehatan ke Sumatera Barat, sekaligus bantuan lain yang dibutuhkan para korban terdampak bencana.

"Kami ucapkan terima kasih kepada para donatur, baik perorangan maupun peru­sahaan. Kemudian, kami juga menyampaikan ucapan terima kasih dari warga yang sudah menerima manfaat secara langsung, semoga berkah dan menjadi ibadah kita semua," tuturnya. (agm)

Sumber: