BJB NOVEMBER 2025

Menjalang Nataru, Mobilitas Warga di Kota Serang Melonjak

Menjalang Nataru, Mobilitas Warga di Kota Serang Melonjak

ARUS LALU LINTAS: Arus lalu lintas di kawasan Pakupatan, salah satu titik terpadat di Kota Serang, Rabu (10/12).(Aldi Alpian Indra/Tangerang Ekspres)--

TANGERANGEKSPRES.ID, SERANG — Pemerintah Kota Serang menyiapkan serangkaian langkah pengamanan berlapis menghadapi potensi lonjakan aktivitas masyarakat pada perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Prediksi meningkatnya mobilitas warga, baik penduduk lokal maupun pengunjung dari luar daerah, menjadi dasar Pemkot memperkuat koordinasi lintas sektor untuk memastikan keamanan dan kelancaran arus lalu lintas.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Serang, M. Ikbal, menjelaskan bahwa persiapan Nataru tahun ini dilakukan lebih awal dan lebih detail. Dishub telah menggelar rapat-rapat internal bersama organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, dilanjutkan dengan koordinasi bersama Satlantas Polres Serang Kota untuk memetakan titik kerawanan dan pola pengamanan.

“Pelaksanaan pengamanan akan mulai pada 18 Desember. Kami menurunkan personel di sejumlah titik yang dinilai krusial, mulai dari sekitar gereja hingga ruas-ruas jalan yang cenderung dipadati kendaraan,” ujar Ikbal, Rabu (10/12).

Ia menambahkan, pada malam pergantian tahun personel akan diperkuat di kawasan wisata yang diprediksi menjadi pusat keramaian masyarakat.

Tiga wilayah yang selama ini menjadi lokasi posko pengamanan—Pakupatan, Parakan dekat SPBU, dan Palimanan—kembali masuk pembahasan. Namun, perubahan titik posko masih mungkin terjadi, menyesuaikan kondisi lapangan dan hasil evaluasi bersama kepolisian. “Kami masih menunggu kesepakatan akhir untuk menentukan titik posko,” katanya.

Selain tiga titik itu, kawasan Alun-Alun Kota Serang menjadi salah satu fokus utama pengamanan. Area tersebut menjadi pusat pergerakan masyarakat, terlebih dengan keberadaan beberapa gereja besar dan agenda ibadah yang biasanya berlangsung intens pada malam Natal. Petugas Dishub, Kepolisian, dan Satpol PP akan ditempatkan secara terpadu untuk mengendalikan arus kendaraan dan memastikan keamanan masyarakat.

Ia menambahkan bahwa peningkatan mobilitas sudah dapat diprediksi dari kondisi saat ini. Dengan jumlah penduduk Kota Serang yang mendekati 700 ribu jiwa dan tingginya potensi kunjungan dari luar daerah, aktivitas masyarakat diperkirakan melonjak signifikan. Karena itu, Pemkot meminta seluruh instansi memperkuat koordinasi dan kewaspadaan.

Ikbal juga menilai tren mobilitas tahun ini kemungkinan lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya. “Kalau dilihat dari aktivitas masyarakat, kemungkinan besar akan ada tren peningkatan mobilitas. Karena itu, potensi peningkatan aktivitas dan lalu lintas cukup tinggi,” ucapnya.

Dishub kini berada dalam tahap finalisasi persiapan. Pemkot Serang berharap seluruh rangkaian pengamanan yang tengah disiapkan dapat berjalan optimal sehingga masyarakat dapat menikmati suasana Natal dan Tahun Baru dengan rasa aman, tertib, dan nyaman.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Serang, Nanang Saefudin, menegaskan pentingnya sinergi seluruh perangkat daerah dalam menghadapi libur Nataru. Ia mengatakan bahwa Pemkot Serang berkomitmen menjaga stabilitas situasi agar warga dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan nyaman. 

“Pemkot Serang memastikan seluruh perangkat daerah bergerak bersama. Fokus kami bukan hanya pada keamanan, tetapi juga pada kelancaran aktivitas masyarakat menjelang dan saat puncak Nataru,” ujarnya.(ald)

Sumber: