Berawal dari Facebook, NH Digilir Beralas Tikar Bekas Mayat

SURABAYA – Tim Anti Bandit Polsek Semampir Polres Pelabuhan Tanjung Perak berhasil meringkus dua dari empat tersangka pemerkosa NH. Kedua tersangka adalah MK, 26, warga Jalan Sidotopo Sekolahan, Sidotopo, Semampir dan MA, warga Jalan Wonosari rel, Wonokusumo, Semampir, Surabaya. Dari pengakuan tersangka YS yang kini buron adalah otak pemerkosaan. YS juga sampai dua kali menggauli korban.“MK ditangkap pada 18 April pukul 11 siang di rumahnya,” terang Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto, Senin (23/4). Dua orang ini terkait peristiwa pemerkosaan yang menimpa NH. Perempuan asal Jalan Ciliwung, Madiun yang digilir empat pemuda yaitu MK, MA, YS dan UM di area makam Karang Tembok pada Rabu (11/4) silam. “Keempat tersangka dan korban mulanya saling berkenalan dari FB yang kemudian saling bertemu,” imbuh pria yang menjabat Kapolres belum genap satu minggu itu. Sebelum melakukan pemerkosaan terhadap NH, keempat pelaku melakukan pesta miras oplosan di area pemakaman tersebut. Setelah NH teler akibat miras oplosan itu, YS langsung melucuti pakaian yang dikenakan korban dan langsung menyetubuhinya. “Menariknya alas yang mereka pakai adalah tikar bekas pembungkus orang meninggal,” ucap AKBP Antonius Agus Rahmanto.(son/jpc)