Jaga Kepulangan Rizieq, Satu Polisi Meninggal

TANGERANG- Seorang anggota Polri, Bripka Dwi Sumarno, meninggal dunia dalam pengamanan kepulangan Habib Rizieq di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (21/2). Dwi merupakan anggota Pam Obvit Polda Metro Jaya dan sedang diperbantukan untuk pengamanan bandara. “Bripka Dwi Sumarno yang sedang bertugas BKO di Polresta BSH terkait pengamanan penjemputan kepulangan HRS, selanjutnya di-plotting di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta,” kata Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Kombes Ahmad Yusep Gunawan dalam keterangannya kemarin. Yusep menyebut Dwi sudah berada di Bandara Soekarno Hatta sejak Selasa (20/2) pukul 21.00 WIB. Saat sedang mengikuti apel, anggota Polri dengan NRP 81051035 itu diduga kelelahan dan mendadak pingsan. “Pukul 21.00 WIB, Bripka Dwi Sumarno melaksanakan apel gabungan di Mako Polresta Bandara, tiba-tiba jatuh pingsan,” ungkapnya. Polisi lalu membawa Dwi ke Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara. Setelah diperiksa, dia dirujuk ke Rumah Sakit Ciputra, Kalideres, Jakarta Barat. “Pukul 01.00 WIB Bripka Dwi Sumarno dinyatakan meninggal. Informasi dari dokter, Dwi dinyatakan meninggal dunia dikarenakan sakit. Diduga mengalami stroke hemoragik atau pecahnya pembuluh darah di dalam otak,” terangnya. Polisi melakukan pengamanan terhadap aksi penjemputan Habib Rizieq, yang sempat dikabarkan bakal pulang pada Rabu (21/2). Namun Rizieq akhirnya batal pulang. Padahal rombongan dari berbagai organisasi Islam berbagai daerah mendatangi Bandara Soetta sejak Selasa malam. Sebanyak 1.500 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan bandara yang merupakan kawasan objek vital. Menurut Sekretaris Panitia Penyambutan Imam Besar (PPIB) Habib Rizieq, Damai Hari Lubis, hal itu disebabkan bentuk hasil doa kepada Allah SWT. “Atas Nama Panitia Penyambutan Imam Besar (PPIB) HRS, menyampaikan bahwa HRS menunda kepulangannya ke Tanah Air sesuai hasil istikharah-nya Habib,” kata Damai dalam rilisnya yang diterima wartawan, Rabu (21/2). Mewakili panitia, dia juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh ummat Islam dan bangsa Indonesia yang selama beberapa hari ini sangat berharap dan berupaya agar kepulangan Rizieq bisa diwujudkan. (mg-04/jpg/bha)