Mercy menuturkan, pada hari pertama pelatihan peserta diberi materi dan model (demo). Sedangkan hari kedua peserta diharapkan membawa model sendiri untuk model praktek potong rambut.
Ia berharap, pelatihan tersebut dapat menjadi awal untuk bisa potong dan menambah kesejahteraan keluarga, meningkat perekonomian keluarga untuk keluarga.
"Diharapkan mereka bisa belajar dan menguasai ilmu yang disampaikan nara sumber dan nantinya peserta bisa mendapat cuan," tutupnya. (*)