Tatu mengaku, perusahaan yang berasal dari Kabupaten Serang telah berkomitmen dengan Pemkab Serang.
Komitmen ini yaitu, untuk lebih memprioritaskan Pencaker yang ber KTP Kabupaten Serang, namun yang benar-benar memiliki skill.
"Tidak menutup kemungkinan, perusahaan juga tidak ingin ada Pencaker yang tidak bisa apa-apa, pasti mereka mau yang punya kemampuan sesuai bidang yang diinginkan. Tetapi, saya minta harus prioritaskan Pencaker yang ber KTP Kabupaten Serang," ujarnya.
Hal itu dilakukan, kata Tatu, supaya bisa menekan angka pengangguran di Kabupaten Serang yang sekarang ini diangka 9,94 persen.
Meski mengalami penurunan dari tahun sebelumnya, namun angka tersebut terbilang masih tinggi.
"Job Fair ini, sebagai langkah upaya kita menekan angka pengangguran di Kabupaten Serang, maka kita komitmenkan untuk lebih prioritaskan warga Kabupaten Serang. Meski tahun ini turun, tapi angkanya masih terbilang tinggi maka harus lebih diturunkan lagi," ucapnya. (*)