Jangan Ngumpet-ngumpet Sampaikan Lowongan Kerja, Najib Harapkan Perusahaan Tampung Pencaker Lokal

TANGERANGEKSPRES.ID, SERANG — Wakil Bupati Se­rang Muhammad Najib Hamas berharap perusahaan yang ikut Naker Fest atau Job Fair bisa mengutamakan pencari kerja (pencaker) asal Kabu­paten Serang untuk ditampung sebelum mengambil dari luar daerah. Hal itu dilakukan su­paya bisa menurunkan angka pengangguran di Kabupaten Serang. 

"Saya berharap warga Kabu­paten Serang yang ikut Job Fair ini, bisa ditampung semua perusahaan yang buka loker (lowongan kerja) ini. Meskipun ada syarat dan ketentuan yang berlaku, saya yakin masyarakat Kabupaten Serang sudah ba­nyak punya skill di dunia tenaga kerja," katanya kepada wartawan usai acara Naker Fest atau Job Fair di Untirta Desa Sindangsari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Rabu (27/8).

Najib mengatakan, dengan banyaknya program pelatihan ker­ja yang dilaksanakan Dis­nakertrans Kabupaten Serang diyakini warga memiliki kete­rampilan yang dibutuhkan perusahaan untuk bisa bekerja.

Kata Najib, di Job Fair kali ini terdapat 42 perusahaan yang ikut serta dengan dua ribu lebih loker yang tersedia, baik di dalam negeri maupun luar negeri.

Kegiatan ini dilakukan secara hybird terbuka baik secara online maupun datang lang­sung ke lokasi Job Fair, untuk memudahkan pencaker dalam melamar pekerjaan ke peru­sahaan yang diinginkannya.

"Ada dua ribu lebih loker yang dibuka, silahkan pen­caker melamar pekerjaannya ke perusahaan yang dingi­n­kannya, baik ke luar negeri maupun dalam negeri. Kegiat­a­n ini insya Allah rutin akan dilaksanakan setiap satu tahun sekali, namun bisa saja dua sampai tiga kali tergantung kondisinya nanti," ujarnya.

Dikatakan Najib, perusahaan harus terbuka terkait dengan informasi loker yang dibuka­nya dan menyampaikan ke Disnakertrans Kabupaten Se­­rang, agar bisa diakses dengan mudah melalui online. 

Kemudian, untuk menghin­dari adanya hoaks loker dan calo tenaga kerja yang belaka­­ngan ini sering terjadi di Ka­bupaten Serang, supaya pen­­caker tidak ada yang dirugikan.

"Perusahaan tidak boleh ngumpet-ngumpet (sembunyi-sembunyi) dalam menyam­­paikan lokernya, segera lapor­­kan ke Disnakertrans untuk dipublikasikan. Karena, kalau sudah dinas yang mempublish artinya loker ini real tidak hoaks, dan untuk menghindari pencaloan tenaga kerja," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Disna­kertrans Kabupaten Serang Diana A Utami mengatakan, pada Job Fair kali ini terdapat kuota dua ribu lebih loker yang tersedia dengan diikuti 42 perusahaan, baik dari da­lam negeri maupun luar negeri seperti Korea dan Jepanga.

Job Fair ini dilakukan secara hybird yang menggabungkan virtual dan tatap muka, untuk mempertemukan antara pencari kerja dengan perusahaan.

Sudah ada kurang lebih dua ribu pencaker yang men­daf­tarkan diri untuk mengikuti kegiatan Job Fair ini, baik secara online maupun datang langsung ke lokasi.

"Kuotanya Job Fair dua ribu dengan empat termin, sudah ditutup sejak 22 Agustus kema­­rin, namun karena dilakukan secara hybird tetap kami buka silahkan mengikuti medsos kami untuk informasi lebih detail tata caranya. Jadi, baik yang datang langsung ke lokasi maupun yang dari rumah se­muanya bisa melamar pekerjaannya," katanya.

Ada berbagai macam jenis pekerjaan di Job Fair ini. Untuk perusahaan dalam negeri, pekerjaan mulai dari sektor manufaktur, jasa, kesehatan, dan lainnya. Adapun untuk perusahaan luar negeri terda­pat jenis pekerjaan sektor kargekor, welder, dan lainnya.

Sumber: