Alami Depresi, Pamuda di Serua Indah Gantung Diri

Minggu 23-06-2024,13:36 WIB
Reporter : Tri Budi
Editor : Aries Maulansyah

TANGERANGEKSPRES.ID - Akibat alami depresi, pemuda bernama Fajar Mustofa (35) akhiri hidup dengan cara gantung diri, Minggu (23/6/2024) subuh. Pria tersebut tinggal bersama orang tuanya di Jalan Sukadamai RT.8 RW.4 Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat.

 

Fajar diketahui mengakhiri hidup dengan cara gantung diri. Ia gantung diri dengan cara mengikat lehernya dengan tali rafia yang diikatkan di kayu plafon di lantai 2 rumah tersebut. 

 

Pertama kali Fajar diketahu gantung diri oleh orangtuanya. Orang tuanya membangunkan Fajar lantaran disuruh melaksanakan salat subuh. Namun, orang tuanya kaget lantaran melihat anaknya tergelantung sudah tidak bernyawa lagi.

 

Diketahui rumah tersebut juga dijadikan sebagai bengkel sepeda motor. Lantai 1 bagian depan dijadikan bengkel, lantai 1 bagian belakang dan lantai 2 dijadikan sebagai rumah tinggal.

 

Lurah Serua Indah Nursobah mengaku, berdasarkan informasi yang diperoleh Fajar mengalami depresi sudah belasan tahun. "Diduga alami depresi Fajar mengakhiri hidup dengan cara gantung diri. Dia mengalami depresi sudah 15 tahun," ujarnya kepada TANGERANGEKSPRES.ID, Minggu (23/6/2024).

 

Sementara itu, Pawas Polsek Ciputat Timur Ipda Sigit Purwanto mengatakan, Fajar mengakhiri hidup dengan cara gantung diri. "Kejadian tersebut pertama diketahui oleh orangtuanya sekitar pukul 04.30 WIB," ujarnya.

 

Sigit menambahkan, pihak keluarga menerima kejadian tersebut sebagi musibah dan tidak mau jenazah Fajar di awa ke rumah sakit untuk diotopsi. Keluarga kemudian disuruh membuat surat pernyataan tidak mau jenazah diotopsi.

 

"Surat pernyataan ini diketahui dan ditandatangan oleh pihak keluarga, lurah, Babinkantibmas Kelurahan Serua Indah, Babinsa Kelurahan Serua Indah," tambahnya.

Kategori :