Puluhan Ribu Pendatang “Serbu” Kabupaten Tangerang

Kamis 09-02-2023,10:39 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

TANGERANGEKSPRES.CO.ID - Ada gula, ada semut. Pribahasa tersebut cocok menggambarkan kondisi Kabupaten Tangerang sebagai Kota Seribu Industri. Data dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tangerang sejak 2019 hingga 2022 terjadi peningkatan pindah datang atau mutasi kependudukan dari luar daerah ke Kabupaten Tangerang. Kepala Disdukcapil Kabupaten Tangerang, Cikwi Raden Inton mengatakan, peningkatan mutasi kependudukan didominasi karena keperluan bekerja. Kata dia, pada 2019, total pindah datang dan keluar dokumen kependudukan sebanyak 35.788 orang. "Pindah datang itu maksudnya dari luar ke kita (Kabupaten Tangerang), kalau pindah ke keluar itu maksudnya dari sini ke luar daerah," katanya kepada Tangerang Ekspres, Kamis, 9 Februari 2023. Inton menjelaskan, data pada 2019 itu merupakan akumulasi total pindah datang dan pindah keluar. Kata dia, bila dibandingkan dari tahun ke tahun terdapat peningkatan. "Pada 2020 itu memang menurun dibanding sebelumnya, yakni di angka 25.321 orang. Pada 2021 sebanyak 28.203 orang. Itu menurun karena tahun pandemi Covid-19," ujarnya. Meski jumlah menurun, kata dia, berkas per bulan pindah datang dan pindah keluar sejak 2019 hingga 2021 masih di angka ribuan. Pada 2019, jumlah per bulan antara 2.162 orang hingga 4.555 orang. Lalu, pada 2020, per bulan dokumen kependudukan pindah datang dan pindah keluar di antara 548 orang hingga 3.098 orang. P Pada 2021, per bulan dokumen pindah datang dan pindah keluar itu berkisar 1.371 orang hingga 3.183 orang. "Jumlah dokumen yang masuk per bulan itu rata terjadi di semua kecamatan. Setiap bulan ada 25 orang pindah datang dan pindah keluar per kecamatan," paparnya. "Peningkatan terlihat di data pada 2022, jumlah pindah datang sebanyak 51.110 jiwa dan pindah keluar sebanyak 32.706 jiwa. Memang semuanya didominasi bekerja, kalau yang pindah keluar rata-rata karena ikut suami atau menikah dengan beda daerah," ungkapya. Reporter: Asep Sunaryo Editor: Sutanto Ibnu Omo

Tags :
Kategori :

Terkait