PANDEGLANG - Pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-13 di Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang resmi ditutup. Penutupan dilakukan oleh Komandan Korem (Danrem) 064 Maulana Yusuf Brigjen TNI Yunianto, Kamis (9/6). Yunianto berharap kegiatan TMMD dapat mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat. "TMMD menjadi sarana terbaik bagi TNI untuk membangun pemahaman kedaulatan dengan rakyat serta mendedikasikan pengabdian terbanyak dalam membangun NKRI dan kepentingan rakyat," katanya di Pendopo Pandeglang. Jenderal bintang satu ini mengatakan, sebagaimana diketahui bersama TMMD merupakan program pemerintah untuk membantu masyarakat terutama di desa-desa terpencil dan provinsi terluar. "Ini upaya meningkatkan kesejahteraan dan membangun infrastruktur dan sarana yang dibutuhkan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya. Sementara itu, Dandim 0601 Pandeglang Letkol Inf. Jani Setiadi mengatakan, kegiatan TMMD ini dilakukan dengan sasaran fisik pengerasan Jalan Patia-Nabeng sepanjang 1.000 meter dengan lebar 3,5 meter. Selain itu kata dia, ada sasaran fisik tambahan yaitu rehab musala satu unit dan sasaran non fisik berupa penyuluhan-penyuluhan. "Hambatan memang ada seperti medan curam dan terjal, cuaca hujan, maupun akses jalan berlumpur, tapi alhamdulllah kita bisa atasi dengan memaksimalkan kegiatan di pagi hari sebelum turun hujan. Drooping material di satu titik dan dipindahkan ke sektor kerja dengan tenaga manusia," paparnya. Pj Sekda Pandeglang, Taufik Hidayat mengucapkan terimakasih atas dedikasi yang diberikan TNI kepada masyarakat melalui TMMD. Menurut Tufik, TMMD ini merupakan kolaborasi antara pemerintah daerah, TNI, masyarakat serta stakeholder terkait lainnya. "Selesainya TMMD memberikan kemudahan aksesbilitas bagi warga kami. Kami yakin ini akan mendorong peningkatan ekonomi ditingkat desa," katanya. (mg-5/tnt)
TMMD Ditutup, Diharapkan Tingkatkan Kesejahteraan Warga
Jumat 10-06-2022,08:46 WIB
Editor : Redaksi Tangeks
Kategori :