Petugas Makam Dapat Bantuan Makanan Bergizi

Senin 27-04-2020,04:43 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

SUKAMULYA – Perusahaam PT Air Tech, menyalurkan bantuan makanan bergizi guna meningkatkan imunitas. Bantuan ini disalurkan kepada petugas makam di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Buniyyu, Kecamatan Sukamulya, Kabupaten Tangerang. Dimana TPU ini merupakan tempat pemakaman yang diperuntukan bagi korban meninggal Covid-19 asal Kabupaten Tangerang. Kepala Dinas Perumahan Permukiman dan Pemakaman (DPPP) Kabupaten Tangerang, Iwan Firmansah mengatakan, petugas makam merupakan garda terdepan memakamkan jenazah korban positif maupun terduga Covid-19. Menurutnya, perlu pembekalan pengetahuan mengenai penggunaan alat pelindung diri (APD) ketika memakamkan jenzahan korban virus Corona. Karena pemakaman jenazah corona diperlukan standar khusus, seperti apa yang diintruksikan WHO. "Kita berterima kasih kepada donatur maupun perusahaan yang peduli akan pencegahan dan penanganan virus Corona. Kita dapat bantuan 50 paket makanan bergizi dari PT Air Tech yang dikirikan melalui Macdonald. Sikap gotong royong seperti ini yang kita harus kedepankan, ditengah pandemi Covid-19 dan bahu membahu," jelasnya kepada Tangerang Ekspres, Minggu (26/4). Senada, Kepala Bidang Pemakaman dan Pertanahan Dinas PPP Kabupaten Tangerang, Dadan Darmawan mengatakan, persediaan alat kelengkapan diri bagi petugas makam mencukupi. Jumlahnya sekira 50 unit APD yang merupakan gabungan dari sumbangan perusahaan, donatur dan pemerintah. Dadan mengungkapkan, petugas makam merupakan garda terdepan memakamkan korban terduga ataupun positif terjangkit Corona. Karena tidak semua orang diperbolehkan ikut menguburkan jenazah korban corona. "Tentu, mulai dari asupan gizi hingga APD kita perhatikan. Karena bagaimanapun beliau-beliau inilah yang memakamkan saudara kita yang meninggal karena terjangkit Covid-19. Tentu, imunitas dan keamanan petugas makam perlu kita perhatikan betul. Untuk APD kemarin kita dapat sumbangan dari Yayasan Merah Putih Gading Serpong. Kita apresiasi kepedulian berbagai pihak atas perhatian kepada petugas makam kita," katanya kepada Tangerang Ekspres. Ia menegaskan, penerapan protokoler pencegahan Covid-19 dilakukan secara ketat. "Mulai dari datang hingga pulang dari area makam kita  terapkan kemanan agar terhindar dari Corona. Sehingga aman bagi warga dan petugas makam. Kita perhitungkan betul secara matang walaupun jezanah korban Covid-19 sudah aman secara medis namun tetap kita berlakukan protokoler Corona. Ini sebagai antisipasi dan memastikan area TPU aman," jelasnya. Dadan mengungkapkan, ada delapan orang petugas makam yang bertugas memakamkan korban Covid-19, mulai dari menggali lubang hingga menguburkan. "Imun dan keamanan mereka kita perhatikan terus. Termasuk honorarium tetap kita usahakan agar tepat waktu pembayarannya. Kita harap petugas makam ini tetap sehat dan tidak ada lagi korban meninggal karena terjangkit Corona di Kabupaten Tangerang," tutupnya. (sep/mas)

Tags :
Kategori :

Terkait