Taman Teluknaga Rekreasi Gratis Warga

TELUKNAGA – Taman bisa jadi alternatif liburan murah namun tetap menyenangkan. Keberadaan taman di sebuah kota memang sebuah unsur penting untuk kehidupan masyarakat. Selain sebagia paru-paru kota, taman juga berfungsi sebagai ruang interaksi bagi warganya. Bahkan Taman bisa menjadi tempat titik keramaian yang dijadikan masyarakat yang hanya untuk sekadar melepas penat seharian bekerja. Kini, di bantaran Kali Sungai Cisadane, di Bangun Taman Teluknaga, yang beralamat di Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga. Taman ini begitu ramai dikunjungi warganya untuk sekadar bermain-main dan bersantai bersama keluarga. Pantauan Tangerang Ekspres, tampak warga memadati setiap jengkal tempat bermain terbuka itu. Lampu yang menerangi sisi jalan yang dibuat menambah keindahan malam warga layaknya Kota Metropolitan. Miftha Shuritho, Sekretaris Kecamatan Teluknaga mengatakan, tahun ini pihaknya mulai membangun tempat rekreasi gratis yang diberi nama Taman Teluknaga. Sementara terdapat playground (tempat bermain) dan perahu berupa naga sebagai ikon taman itu. “Tahun depan kami berencana mendirikan diantaranya, foodcourt (tempat jajanan-red), taman labirin, parkiran dan toilet,” papar pria yang akrab disapa Shuritho, Senin (16/12). Lebih lanjut, kata Shuritho, sekarang Taman Teluknaga sudah dapat dimanfaatkan masyarakat berekreasi. Menurutnya, cara berekreasi mulai dari kumpul bersama teman, saudara dan keluarga, sambil makan minum maupun berfoto-foto di ruang terbuka publik itu. Tak lupa, Shuritho mengingatkan pengunjung menjaga kebersihan taman dengan cara tidak membuang sampah sembarangan. Ini untuk menjaga kenyamanan bersama. “Kemudian juga, tidak mencorat-coret taman dengan tulisan dan gambar,” tambahnya. Sementara itu, Misi, seorang pedagang mengatakan, berjualan di sekitar Taman Teluknaga sejak beberapa hari lalu. Kebetulan, kata Misi, sekarang terdapat komedi putar di sekitar Taman Teluknaga sehingga omzetnya lumayan. “Dua hari ini, omzet saya mencapai Rp500 ribu per hari. Jual es capucino cincau dengan harga Rp5 ribu per gelas,” kata warga Kampung Kebon Kuda RT 02/01, Desa Tanjung Burung ini. “Misalkan nanti Taman Teluknaga disediakan tempat jajanan resmi, saya berminat,” ucapnya. Arum, seorang pengunjung mengatakan, sudah beberapa kali bermain ke Taman Teluknaga bersama sejumlah teman-temannya. “Tempatnya asik buat ngumpul sambil foto-toto,” kata perempuan yang sekolah di salah satu sekolah menengah atas (SMA) di Kecamatan Teluknaga ini. (zky/mas)