Tes MotoGP di Misano, Cengkraman YZR-M1 Diuji

Senin 02-09-2019,04:35 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

PEBALAP Tim Monster Energy Yamaha Maverick Vinales masih kurang puas dengan hasil tes yang dilakukan di Sirkuit Misano, Italia, akhir pekan lalu. Vinales tidak terlalu terkesan dengan komponen baru motor Yamaha untuk 2020. Menurut dia, Yamaha belim akan bisa menyaingi Honda dan Ducati. Vinales dan Valentino Rossi menjajal komponen baru YZR-M1 di tes MotoGP Misano pada 29-30 Agustus 2019. Tes tersebut juga digunakan untuk mempersiapkan sisa musim ini, dimulai dari MotoGP San Marino, dua pekan lagi. Hasil tes tersebut mengungkapkan, Vinales menempati peringkat keenam dengan selisih 0,9 detik dari Fabio Quartararo, yang menjadi pebalap tercepat. Sedangkan Rossi berada di tempat ketiga dengan selisih 0,750 detik. "Motor barunya tidak akan menempatkan kami di level Honda dan Ducati, dan Rossi pada dasarnya memiliki pemikiran yang sama denganku soal ini," kata Vinales mengatakan dilansir GPOne. "Aku tidak mengerjakan banyak komponen tahun depan pada hari ini. Aku lebih fokus pada pekerjaan yang harus kami lakukan jelang balapan di sini dalam dua pekan lagi," ucap Vinales. "Aku tahu di sini selalu panas dan motornya selip. Jadi aku harus fokus pada hal itu," imbuhnya. Masalah selip terkait dengan cengkraman motor yang belum maksimal. Hal tersebut diakui oleh Manajer Tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli, yang menyatakan bahwa tujuan utamanya adalah untuk menyelesaikan masalah cengkeraman pada motor mereka. Masalah cengkeraman jadi kendala utama bagi Vinales dan Rossi di MotoGP Inggris 2019. Di antara kedua pembalap Yamaha itu, Rossi adalah yang paling menderita dengan cengkeraman YZR-M1. Pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Minggu 25 Agustus 2019 itu, Rossi memulai dari posisi kedua. Posisi start yang bagus membuat Rossi diunggulkan untuk naik ke atas podium tetapi kenyataan berkata sebaliknya. Rossi tidak mendapatkan kecepatan yang diinginkan sehingga posisinya terus melorot seiring bertambahnya lap. Rossi perlahan-lahan dilewati Alex Rins (Suzuki Ecstar) dan Vinales sehingga menempati posisi empat pada pertengahan balapan. Rossi tak bisa memperbaiki posisinya hingga garis finis sehingga hanya bisa membawa pulang 13 poin dari Sirkuit Silverstone. Hal yang sama juga dialami Vinales tetapi tidak separah Rossi. Memilik pada fakta tersebut, maka Yamaha berusaha keras menemukan solusi dari masalah cengkeraman YZR-M1 di tes Misano. Solusi sepertinya sudah ditemukan Yamaha jika menilik pada hasil yang ditorehkan Rossi dan Vinales di hari terakhir tes Misano. Rossi menduduki posisi empat sedangkan Vinales berada dua tingkat di bawahnya. "Secara keseluruhan, tes ini sangat positif. Setelah balapan di Silverstone, ada baiknya kami menempatkan diri kami di sini dalam kondisi panas dan kering yang sama untuk melakukan beberapa pengujian. Kami mengalami beberapa masalah cengkeraman selama balapan itu. Jadi itu adalah salah satu target kami pada tes ini," ujar Meregalli, seperti yang dikutip dari laman resmi Yamaha, Minggu (1/9). Di musim ini, Vinales dan Rossi hanya mampu menghasilkan enam podium bagi Yamaha. Satu-satunya kemenangan yang didapat dipersembahkan Vinales di Assen, Belanda. (apw/dtc)

Tags :
Kategori :

Terkait