BJB NOVEMBER 2025

Kolaborasi Tangani Banjir di Perbatasan, Bupati Tangerang Cek Pembangunan Rumah Pompa Kelapa Dua

Kolaborasi Tangani Banjir di Perbatasan, Bupati Tangerang Cek Pembangunan Rumah Pompa Kelapa Dua

DUA WILAYAH: Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid mengecek pembangunan rumah pompa di Bencongan, Kelapa Dua, Kamis, 13 November 2025. Banjir kerap melanda wilayah yang berbatasan dengan Kota Tangerang itu.(Dok. DBMSDA Kab. Tangerang)--

TANGERANGEKSPRES.ID, KELAPA DUA — Bupati Ta­ngerang Moch. Maesyal Rasyid ­­meninjau langsung pemba­ngunan pompa air pengendali banjir di kawasan Bencongan, Kecamatan KELAPA DUA, Kamis, 13 November 2025.

Maesyal mengatakan, pem­bangunan pompa air di Ben­congan tersebut merupakan salah satu langkah antisipatif menghadapi musim penghujan dan mengurangi risiko banjir di wilayah perbatasan Kabu­paten dan Kota Tangerang.

”Di Bencongan ini, saya ber­sama dengan dewan Provinsi Ban­ten meninjau langsung pe­masangan pompa air sebagai antisipasi di musim penghujan. Mudah-mudahan dengan pom­pa ini bisa mengurangi tingkat genangan atau volume air saat banjir,” katanya.

Ia juga menambahkan bahwa selain pembangunan pompa. Pihaknya juga akan melakukan koordinasi dan berkolaborasi lintas wilayah antara Pemerin­tah Kabupaten Tangerang dan Pemerintah Kota Tangerang yang tujuan utamanya agar masyarakat di kedua wilayah ini sama-sama terhindar dari banjir.

”Di wilayah ini memang ber­batasan langsung dengan Kota Tangerang. Nanti kami akan berkoordinasi lebih lanjut de­ngan Wali Kota Tangerang agar upaya pengendalian banjir bisa dilakukan bersama,” katanya.

Sementara, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Tange­rang, Iwan Firmansyah, men­jelaskan bahwa pihaknya te­ngah membangun pompa pe­ngendali banjir berkapasitas 180m³ perjam di RW 25, Jalan Mataram, Kelurahan Bencong­an Indah. Pompa ini dibangun untuk mengatasi genangan yang kerap terjadi akibat me­luapnya Kali Sabi saat curah hujan tinggi.

”Kehadiran pompa ini di­ha­rapkan mampu mempercepat aliran air dan mengurangi risiko banjir di kawasan permukiman sekitar. Sebagai tindak lanjut, kami juga telah merencanakan pembangunan tiga unit pompa tambahan di RW 18, RW 20, dan RW 31 Bencongan pada tahun 2026,” jelasnya.

Selain pembangunan pompa, pihaknya juga akan melakukan peninggian tanggul di Kali Sabi untuk memperkuat perlin­dung­an terhadap luapan air. 

”Upaya terpadu ini me­rupa­kan ba­gian dari komitmen Pe­me­rintah Kabupaten Tange­rang dalam meningkatkan infra­struktur pengendali banjir dan mewujudkan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat,” jelasnya.(sep)

Sumber: