Hari Jadi Ke-499, Sinergi dan Kolaborasi Membangun Kabupaten Serang Bahagia
BAGIKAN SEMBAKO: Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah menyerahkan secara langsung paket sembako kepada warga di Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang, Senin (6/10).-(Diskominfosatik Kab. Serang FOR Tangerang Ekspres)-
TANGERANGEKSPRES.ID, SERANG - Hari ini, Rabu (8/10), Kabupaten Serang genap berusia 499 tahun. Memasuki hampir lima abad usianya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang merayakan hari jadi dengan berbagai kegiatan sosial yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, peringatan hari jadi kali ini digelar secara sederhana namun sarat makna. Sejak tanggal (3/10), Pemkab Serang menggelar rangkaian kegiatan sosial yang dipusatkan di beberapa kecamatan yang ditunjuk sebagai tuan rumah.
Rangkaian kegiatan yang digelar antara bazar murah, pasar UMKM, pembagian sembako kepada masyarakat miskin ekstrim di desa, khitanan massal gratis, pemeriksaan kesehatan gratis, hingga kegiatan pelayanan publik lainnya yang mudah diakses masyarakat. Rangkaian kegiatan tersebut sebagai wujud kepedulian kepada kondisi masyarakat hari ini. Kegiatan-kegiatan yang bersifat simbolis berlebihan dan tidak memberikan manfaat kepada masyarakat banyak semuanya dialihkan untuk kegiatan sosial.
Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah menyampaikan bahwa peringatan hari jadi ke-499 ini mengusung temat "Sinergi dan Kolaborasi Menuju Serang Bahagia.
Menyesuaikan dengan perkembangan zaman, elemen penting dalam pembangunan sudah berkembang dari pentahelik menjadi heksahelik, yang terdiri dari 6 komponen yaitu akademisi, pelaku usaha, pemerintah masyarakat, media dan agen perubahan. Semua elemen memiliki kekuatan tersendiri. Dengan semangat sinergi demi Kabupaten Serang yang lebih maju dan bahagia, secara harmonis semua elemen bergerak ke arah yang sama seiring sejalan berkolaborasi menjalin kekuatan dan potensi.
Sebagai bentuk afirmasi heksahelik, Pemerintah Kabupaten Serang pada acara HUT hari jadi ke-499 memberikan penghargaan kepada 7 asn berprestasi yang telah memberikan warna perubahan dalam pembangunan diantaranya peraih juara 1 datathon tingkat nasional dengan karya sistem manajemen irigasi berbasis AI, kemudian juara nasional teknologi tepat guna pengolahan air hujan menjadi air minum, tenaga kesehatan berprestasi, dan sebagainya.
Visi Serang bahagia yg ingin dicapai dengan mengacu kepada indeks kebahagiaan, diwujudkan menjadi misi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Serang 2025-2029.
Indeks kebahagiaan pertama adalah kepuasan hidup fisik yg diwujudkan dalam misi dan program prioritas swasembada pangan seperti meningkatkan prioritas pembangunan dan pengembangan ekonomi dalam sektor pertanian dan perikanan sesuai asta cita Presiden R.I. untuk menjamin ketersediaan pangan masyarakat, pengelolaan sampah nol residu beserta edukasi persampahan, meningkatkan program air bersih dan air layak minum dalam upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat, bantuan ekonomi produktif UMKM sebagai langkah peningkatan kesejahteraan masyarakat, yang didukung kegiatan infrastruktur pembangunan pusat oleh-oleh sebagai sentra pemberdayaan, pengembangan dan pemasaran produk-produk UMKM, pengembangan sektor pariwisata, pembangunan pusat ekonomi kreatif dan budaya, serta bantuan rumah tidak layak huni.
Indek kebahagiaan yang kedua adalah afeksi lepas dari rasa cemas dan khawatir. Program prioritas terkait indeks ini adalah peningkatan layanan publik, peningkatan pelayanan kesehatan, memberantas stunting, ketersediaan internet gratis di ruang publik dan transparasi pengelolaan APBD dengan pemanfaatan Sistem dan Teknologi Informasi sehingga masyarakat merasa nyaman dan memperoleh kepastian informasi. Kemudian dalam bentuk tata laksana dengan adanya kanal pengaduan dan pelayanan terintegrasi (Mal Pelayanan Publik), penataan dan konsolidasi ASN, kepastian pembayaran siltap, BHPRD desa, insentif untuk RT/RW, kader poyandu, beasiswa bagi keluarga miskin, penghafal Al-Quran, yatim piatu dan tidak mampu, serta pembentukan satgas saber pungli untuk menjamin tidak ada pungutan-pungutan liar dalam pelyanan publik khususnya diurusan ketenagakerjaan.
Indeks kebahagiaan yang ketiga adalah dimensi pemaknaan hidup yang positif. Program prioritas pada indeks ini berupa peningkatan kehidupan mental dan spritual masyarakat seperti penerapan perda wajib belajar diniyah sebagai upaya peningkatan kualitas pendidikan spiritual, pemberian insentif guru ngaji dan guru madrasah, pembangunan fasilitas olahraga dan ruang publik, membangun pariwisata halal dan religi yang terintegrasi seperti dukungan pemerintah dalam pembangunan mesjid terapung banten (MTB) diluar dari APBD sebagai simbol semangat pembangunan spiritual dan manifestasi keseimbanagan kehidupan antara material dan spiritual.
Ke enam belas program unggulan / prioritas ini diharapkan dapat menjadi jalan untuk meningkatkan indeks kebahagiaan yang selanjutnya akan mendorong tercapainya visi Kabupaten Serang Bahagia. (tnt)
Sumber:
