Tak Takut Diteror, Jazuli Tetap Tinggal di Rumah

Tak Takut Diteror, Jazuli Tetap Tinggal di Rumah

TANGERANG-Proyektil peluru yang ditembakkan ke rumah Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini akhirnya ditemukan. Kini, uji balistik peluru yang menembus kaca jendela kamar di rumah Jazuli itu sedang dilakukan di Puslabfor Mabes Polri. Kapolres Tangsel AKBP Fadli Widiyanto mengatakan proyektil peluru itu ditemukan di saku jaket yang tergantung di kamar.  “Proyektil kita temukan hari Sabtu (6/5). Proyektil peluru ditemukan di kantung jaket keponakan Pak Jazuli yang bernama Syarifudin. Saat itu jaket tergantung di jendela kamar saat pelaku menembakkan senjatanya,” terangnya, kemarin (8/5). Menurutnya jatuhnya peluru seperti parabola dan begitu mengenai kaca, kemungkinan proyektil itu jatuh ke atas tempat tidur. Jadi waktu Syarifudin pulang dan menemukan kaca rumah sudah berlubang kan di atas kasur banyak pecahan kaca. Kemudian Syafrudin mengibaskan sarung yang ada di atas tempat tidur dan mungkin waktu dikibaskan itu masuk ke jaket. “Itu merupakan hasil rekonstruksi di rumah korban,” ujarnya. Dia juga mengatakan, uji balistik dilakukan untuk mengetahui jenis senjata api yang ditembakkan ke rumah tersebut.  “Jika ada proyektil, pasti dari senjata api,” tuturnya. Tak hanya temuan peluru ini, lanjut Fadli, Polres Tangsel bersama Mabes Polri juga tengah memeriksa rekaman CCTV yang ada di dalam kediaman politisi PKS tersebut. Namun, kata dia, hasil itu belum dapat dipublikasi dengan alasan masih dalam penyidikan. Dia juga mengaku jajarannya terus menelusuri siapa pelaku aksi tersebut. “Nantilah kami paparkan semua hasil dari penyelidikan kasus ini. Semua ini kami lakukan agar pelakunya cepat tertangkap. Yang pasti sudah ada sedikit titik terang dari aksi teror dengan cara menembak rumah korban,” paparnya. Lebih jauh, Fadli menjelaskan sudah memeriksa 10 saksi mata terkait penembakan tersebut. Mulai dari petugas kemanan lingkungan, tetangga dan keluarga, kerabat, sampai pembantu anggota Komisi I DPR RI Dapil Banten tersebut. Dari keterangan sementara, ujarnya juga ada beberapa saksi yang mendengar suara ledakan senjata api ke arah rumah mewah tersebut. “Kebanyakan warga hanya mendengar dan tidak melihat pelakunya,” ungkapnya. Sementara itu, informasi yang diperoleh dari cuitan akun Twitter Jazuli Juwaini menyebutkan, proyektil peluru yang menembak rumahnya berhasil ditemukan. "Alhamdulillah, akhirnya proyektil ditemukan, semoga polisi bisa mengungkap dengan terang," cuit Jazuli di akun pribadinya. Seperti diketahui, rumah Jazuli Juwaini ditembak orang tak dikenal, Selasa malam (2/5). Peluru menembus jendela kaca di kamar rumah berlantai dua di Jalan Musyawarah, RT 05/04, Kelurahan Sawah Lama, Kecamatan Ciputat, Kota Tangsel itu. Keluarga politisi PKS ini sempat ketakutan. Sementara itu, Jazuli mengatakan sudah menyerahkan proses hukum kasus teror rumahnya kepada kepolisian. Dia juga menyatakan tidak pernah merasa memiliki musuh selama menjabat sebagai wakil rakyat. Kata dia juga, selama aksi teror itu diusut kepolisian keluarga besarnya pun tetap menghuni rumah tersebut. ”Biar polisi yang menguak siapa pelakunya. Saya dengan keluarga tidak merasa takut dengan kasus ini.  Karena memang saya tidak punya musuh. Kami sekeluarga tidak akan pindah ke mana-mana, karena kasus ini sudah dua kali terjadi. Kami biasa saja,” tuturnya. (bud/bha)

Sumber: