Polisi Tembak Mati Pencuri Toko Sembako

Polisi Tembak Mati Pencuri Toko Sembako

PAMULANG-Polres Tangsel menembak mati satu dari empat pencurian di toko sembako. Empat kawanan pencuri tersebut beraksi di toko Aqila di Jalan Padjajaran Pamulang, Pamulang, Jumat (19/10) sekitar pukul 04.00 WIB. Toko tersebut miliki Rulan Niwa (26) warga Babakan Pocis, Setu, Kota Tangsel. Pelaku, Agus warga Bogor, Jawa Barat tewas akibat ditembak polisi di bagian leher kiri. Dua temannya, Ridwan asal Aceh dan Febri Ansyah asal Medan ditembak paga bagian kaki. Sedangkan satu pelaku lagi, Gayus asal Bogor Jawa Barat berhasil melarikan diri. Kapolres Tangsel AKBP Ferdy Irawan mengatakan, aksi kawanan pencuri itu, diketahui dan anggotanya yang sedang melakukan patroli kewilayahan. "Saat patroli anggota saya melihat ada mobil Daihatsu Xenia B 1022 HB parkir di depan toko sembako tersebut," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Jumat (19/10). Ferdy menambahkan, lantaran curiga anggotanya lalu mendekati dan dijumpai tiga orang sedang mengangkut tabung gas ukuran 3 Kg dari dalam toko ke dalam mobil. Saat didekati tiga orang tersebut bergegas masuk ke dalam mobil dan berniat kabur. "Melihat gelagat tersebut anggota saya langsung mengadangnya, dengan motor," tambahnya. Masih menurutnya, akan tetapi Agus yang menjadi sopir justru menginjak gas dengan mengakibatkan anggotanya beserta motor yang dipakai terseret beberapa meter. "Pelaku Agus akan mengeluarkan senjata api rakitan dari pingganngnya. Namun, anggota curiga dan dilakukan tindakan tegas terukur yang mengakibatkan sopir meninggal dunia," tuturnya. Ferdy menjelaskan, setelah mobil terhenti, Ridwan dan Febri Ansyah dengan menggunakan golok akan menyerang anggotanya. Namun, kedua pelaku tersungkur lebih dahulu, setelah tembakan polisi mengenai kaki kedua pelaku. Sedangkan satu pelaku lagi yang bernama Gayus berhasil melarikan diri. Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho menambahkan, komplotan pencurian tersebut diperkirakan sudah sering melakukan aksi serupa. Pasalnya waktu melakukan aksinya sekitar pukul 04.00 WIB dan sudah paham situasi dan kondisi di lapangan. Alexander menambahkan, pelaku masuk ke dalam toko dengan cara merusak gembok dengan menggunakan linggis. Dari pemeriksaan yang dilakukan anggotanya tidak menemukan identitas dari pakaian yang dikenakan pelaku. "Pelaku belum memiliki KTP-el karena, dengan menggunakan alat mambis (sidik jari) tidak ditemukan data melalui sidik jari para pelaku," tambahnya. Masih menurutnya, nama pelaku yang tewas dan yang melarikan diri diperoleh setelah anggotanya menginterogasi dua pelaku yang ditembak pada bagian kakinya. "Pelaku yang tewas dan dua yang tertembak langsung kita bawa ke Rumah Sakit Polri Keramat Jati, Jakarta Timur untuk mendapat penanganan medis," tuturnya. Dalam kasus tersebut, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa 32 tabung gas ukuran 3 Kg, 5 kardus berbagai minuman sachet. Puluhan box minuman kemasan berbagai jenis, puluhan selop rokok berbagai merek, mobil Xenia hitam, dua buah linggis, dua bilah golok, satu buah senjata rakitan jenis Revolver beserta tiga buah peluru. Berdasarkan keterangan dari pemilik toko, Rulan Niwa (26) tokonya sudah beroperasi selama 4 tahun. Selama 2018 sudah dua kali dibobol maling. "Sama kejadian ini berarti sudah tiga kali saya kemalingan," ujarnya. Rulan menambahkan, kejadian pertama ia mengalami kerugian sebesar Rp 3 juta dan kejadian kedua pelaku tidak bisa masuk toko lantaran masuk lewat atap. Barang yang diambil dari dalam tokonya dalam kejadian ini berupa susu kemasan, kopi, minuman kaleng dan lainnya dengan total kerugian sekitar Rp 5 juta. "Toko saya tiap hari tutup pukul 17.00 WIB dan buka pukul 08.00 WIB," tuturnya. Pantauan Tangerang Ekspres di lokasi, posisi mobil yang dipakai pelaku dengan posisi bagian depan sebelah kiri dari toko tersebut. Mobil menabrak motor beat hitam B 6443 WCF milik polisi. Pelaku yang tewas posisinya tengkurap di aspal dan berada di luar mobil sebelah kanan. Pelaku yang tewas menggunakan celana jins panjang, kaus kuning, sweater warna hitam biru. Di mobil sebelah kiri ada 6 tembakan dan depan ada satu tembakan. (bud)

Sumber: