Pelatnas Atletik Asian Games 2018, 12 Atlet Berguru ke Amerika

Pelatnas Atletik Asian Games 2018, 12 Atlet Berguru ke Amerika

PENGURUS Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) menyiapkan skuatnya dengan serius menuju Asian Games 2018. Salah satu bentuknya yakni mengirim 13 atlet berlatih dan berkompetisi ke Santa Barbara, California, Amerika Serikat (AS). Sayangnya, satu di antara 13 atlet tersebut, Yaspi Bobi urung berangkat. Persoalannya, sprinter senior itu tidak mendapatkan visa dari Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta. Pangkal masalahnya karena ibu jari kanannya bekas terbakar. Alhasil sidik jari dia bermasalah karena tidak sesuai. Sebagaimana diketahui, Amerika Serikat cukup ketat untuk urusan administrasi termasuk dalam memberikan visa kunjungan. Bobi mengaku galau dengan kepastian batalnya dia terbang ke California. “Nanti tunggu Selasa (3/4) keputusan jadi atau nggaknya berangkat,” terang sprinter asal Padang, Sumatera Barat tersebut. Bobi sebelumnya disiapkan untuk menjadi bagian tim estafet 4x100 meter putra saat menjalani try out di AS. Dalam latihan terakhir, Bapak satu anak itu disiapkan menjadi pelari terakhir dalam rangkaian tim estafet. Dia bekerja sama dengan Fadlin, Eko Rimbawan dan Lalu Muhammad Zohri. “Kepastian saya berangkat posisinya sekarang 50-50 mas,” ujarnya. Dengan demikian, Bobi harus bersiap bila memang kondisi tidak memungkinkan dia menyusul skuad atletik pelatnas yang lain ke AS. Padahal, bagi sebagian besar atlet Indonesia berlatih di Amerika Serikat merupakan impian bersama. Selain menimba pengalaman, mereka juga bertatap muka kembali dengan Harry Marra, pelatih spesialis dasa lomba dan sapta lomba AS yang kini menjadi konsultan PB PASI. Terpisah, Sekjen PB PASI, Tigor Tanjung membenarkan kondisi tersebut. Sebelumnya, segala daya dan upaya sudah dijalanan tim PB PASI agar Bobi bisa tetap mengantongi visa perjalanan ke AS. “Akan kami usahakan sampai selesa,” terangnya. Kalaupun pada akhirnya batal, PB PASI sudah menyiapkan agenda lain untuk para penghuni pelatnas. Salah satunya yakni Korea Open yang dijadwalkan pada akhir Mei mendatang. Ajang tersebut merupakan salah satu event terakhir sebelum skuad pelatnas tampil di Asian Games 2018. (jpg/apw)

Sumber: