KONI Provinsi Banten Dapat Kunjungan Anggota DPRD Banten

PERKEMBANGAN prestasi olahraga Provinsi Banten mendapat perhatian serius dari anggota DPRD Banten Komisi V Encop Sofia. Wanita wakil rakyat dari Partai Gerindra tersebut berkunjung dalam agenda reses DPRD Banten tahun 2018. Dalam kunjungan tersebut Encop menghimpun informasi terkait program kerja dan kegiatan yang dilaksanakan KONI Banten dalam membina olahraga. Kunjungan wakil rakyat Dapil Banten 1 itu juga karena melihat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten sangat peduli dengan kegiatan olahraga baik yang yang dilakukan KONI Banten atau induk olahraga lainnya melalui dibuatkannya Perda. "Sebagai wakil rakyat di komisi V yang membawahi olahraga saya ingin mengenal lebih dalam KONI Banten dan program-programnya yang saya lihat cukup baik sehingga menghasilkan prestasi cukup bagus di PON lalu. Tak kenal maka tak sayang, itu tujuan saya reses ke KONI Banten," tutur wanita yang juga menjabat sebagai Ketua Kahmi Kota Serang ini. Ditambahkan Encop, dengan kunjungannya ke KONI Banten yang diterima unsur pimpinan KONI Banten yang dikomandoi Hj. Rumiah Kartoredjo dan para ketua bidang di KONI Banten ia ingin menyerap perkembangan dan kendala yang dihadapi KONI Banten. Dimana dari kunjungan ini akan menjadi bahan buat dirinya saat membahas olahraga di Komisi V. "Kedepan saya ingin KONI Banten bisa semakin banyak mencetak atlet berprestasi yang mengharumkan nama Banten bukan saja di Indonesia tapi juga di level internasional, demikian juga untuk terus menciptakan pelatih dan juri berkualitas," harap Encop. "Saya juga minta KONI Banten tetap semangat untuk membina atlet agar bisa bersaing dengan daerah lain meski saat ini dana yang ada belum sebanding dengan program kerja yang dilakukan. Kita (DPRD Banten, Pemprov dan KONI, red) akan berjuang bersama-sama untuk bisa mendapat dana agar program dan pembinaan atlet yang dijalankan KONI bisa terakomodir dengan baik," imbuhnya. Media Warman, Wakil Ketua Umum KONI Banten menyambut baik kunjungan Encop ke KONI Banten sehingga informasi tentang kegiatan yang dilakukan oleh KONI bisa lebih utuh diterima Komisi V. Selain itu dengan kunjungan Encop, komunikasi yang terkait pengelolaan olahraga di Banten juga dapat semakin sering dilakukan. "Sebagai mitra kami ingin semua kegiatan KONI dapat diketahui oleh Komisi V secara utuh, tidak separuh-separuh. Dan saya yakini jika ini terjalin pembinaan olahraga di Banten bisa semakin sukses," tukas Media. Hj. Rumiah Kartoredjo Ketua Umum KONI Banten mengamini apa yang dikemukakan Media Warman pada pertemuan kemarin seraya menambahkan saat ini KONI membutuhkan suport dari DPRD Banten dalam hal anggaran. Ini terkait banyaknya program kegiatan pembinaan olahraga yang dilakukan KONI Banten tak terakomodir karena dana hibah yang diterima belum sesuai dengan kebutuhan. "Saat ini kami berusaha memaksimalkan program dengan dana yang kami terima sebesar Rp 20 miliar, namun agar prestasi Banten bisa lebih optimal KONI Banten masih butuh dana. Terutama untuk menjaga pelaksanaan program Pelatda Jangka Panjang (PJP) terus berjalan, pelaksanaan Porprov V Banten di Kabupaten Tangerang, persiapan menuju babak kualifikasi PON dan PON 2020 di Papua," ungkapnya. (apw)

Sumber: