Pegiat UMKM Disabilitas Dilatih Pemadaman Kebakaran

Pegiat UMKM Disabilitas Dilatih Pemadaman Kebakaran

Pelatihan penanggulangan kebakaran oleh Damkar Ciledug, kepada pekerja disabilitas (tuna rungu) di Karang Tengah, Minggu 12 Oktober 2025. -(Ahmad Syihabudin/Tangerang Ekspres)-

TANGERANGEKSPRES.ID, CILEDUG — Petugas UPT Dam­kar Ciledug, BPBD Kota Tangerang, terus gencar meng­gelar pelatihan penanggulangan ke­bakaran. Kali ini, mereka menyasar pelaku UMKM yang sehari-hari bergelut dengan api di dapur produksi.

Pelatihan digelar di UMKM Manisss Food, produsen cami­lan peyek di Perumahan Pon­dok Surya, Kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Karang Tengah, Minggu 12 Oktober 2025.

Yang menarik, sebagian besar pekerja di UMKM ini merupa­kan penyandang disabilitas tuli (tuna rungu). Kondisi itu membuat petugas harus ekstra sabar dalam menyampaikan materi. Pelatihan itu pun lebih banyak menggunakan bahasa isyarat agar lebih dimengerti.

“Jadi tantangan tersendiri buat kami, karena harus meng­gunakan bahasa isyarat dan banyak peragaan agar bisa di­pa­hami,” ujar Barasetio, pe­tugas UPT Damkar Ciledug, di lokasi pelatihan.

Di awal sesi, beberapa pekerja sempat panik saat petugas me­nyalakan api untuk simulasi. Namun perlahan, setelah di­bim­bing dengan demonstrasi berulang, mereka mulai me­ngua­sai cara memadamkan api dengan benar.

Materi pelatihan mencakup cara pemadaman api menggu­nakan karung basah hingga alat pemadam api ringan (APAR). Tak hanya itu, pekerja juga dilatih menghadapi situasi darurat seperti kebocoran gas untuk mencegah potensi leda­kan.

“Karena mereka tiap hari ma­sak untuk produksi peyek, jadi wajib paham cara meng­ha­dapi kebakaran,” lanjut Ba­ra­setio.

Sementara itu, pemilik UM­KM, Catur Budi Setiawan, me­ngapresiasi pelatihan ini. Ia mengaku para pekerjanya mu­dah memahami arahan ber­kat metode visual dan prak­tik langsung yang diberikan petugas.

“Terima kasih untuk petugas Damkar Ciledug. Pegawai saya jadi tahu cara menangani keba­karan dengan alat sederhana,” katanya.

Pelatihan ini menjadi yang pertama dilakukan Damkar Ciledug di UMKM yang mem­pekerjakan penyandang disa­bilitas. Catur berharap kegiatan serupa bisa rutin dilakukan untuk menjaga keselamatan para pekerja.

“Pelatihan ini penting banget buat meningkatkan kewaspa­daan dan keselamatan kerja,” pungkasnya.

BPBD Kota Tangerang meng­im­bau UMKM lain yang aktivi­tasnya melibatkan api agar meng­hubungi pos Damkar ter­dekat bila ingin mendapatkan pe­latihan penanggulangan ke­ba­karan secara gratis. (din)

Sumber: