Kurangi Kemacetan, Warga Diajak Naik Tayo

Anggota DPRD Kota Tangerang, Anggiat Sitohang.-(Abdul Aziz Muslim/Tangerang Ekspres)-
TANGERANGEKSPRES.ID, TANGERANG — Anggota DPRD Kota Tangerang mengajak warga untuk menggunakan bus tayo. Hal ini disampaikan untuk mengurangi kemacetan yang terjadi di Kota Tangerang.
Anggota Komisi III, Anggiat Sitohang mengatakan, Pemkot Tangerang melalui PT Tangerang Nusantara Global (TNG) melakukan kerjasama dengan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) terkait integrasi Kartu Multi Trip (KMT) pada sistem E-Ticketing atau perangkat reader pada Bus Tayo.
Kemudian PT TNG juga bekerjasama dengan Bank Indonesia terkait penggunaan sistem QRIS untuk pembayaran angkutan Bus Tayo.
Anggiat mengatakan, terobosan-terobosan tersebut guna memberikan layanan secara optimal kepada masyarakat dalam upaya pelayanan transportasi umum.
”Kita mengapresiasi PT TNG ya, dengan terobosannya untuk mewujudkan pelayanan transportasi umum secara optimal. Tinggal bagaimana masyarakat secara optimal memanfaatkan layanan transportasi umum khususnya angkutan Bus Tayo yang dikelola PT TNG,” kata Anggiat saat dihubungi.
Anggiat mengajak masyarakat dapat memanfaatkan angkutan Bus Tayo yang sudah dimudahkan layanan pembayaran menggunakan QRIS dan Kartu Multi Trip . Terlebih bagi pengguna KRL yang bekerja di wilayah Jabodetabek.
”Banyak warga Kota Tangerang yang bekerja di Jakarta menggunakan KRL pembayarannya kan menggunakan kartu multi trip itu, sekarang masyarakat menggunakan Bus Tayo juga sudah bisa melakukan pembayarannya menggunakan kartu multi trip itu,” ujarnya.
Politisi dari Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini juga menyampaikan, Pemkot Tangerang juga telah bekerjasama dengan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) membangun komitmen terkait perencanaan pengembangan pengoperasian layanan transportasi umum perkotaan.
”Ini juga salah satu solusi untuk mengatasi kemacetan khususnya di Kota Tangerang,” imbuhnya.
Dia menjelaskan, pengintegrasian moda transportasi umum tak bisa lepas dari jaminan keamanan, kenyamanan dan menjamin keselamatan.
Dia juga menekankan, bahwa standar pelayanan dan keselamatan terhadap masyarakat menjadi prioritas yang wajib dilakukan operator dalam program integerasi tersebut.
”Diharapkan melalui terobosan-terobosan itu bisa mengurangi kemacetan di Kota Tangerang,” ucapnya.
Dia menambahkan, semakin banyak warga menggunakan Bus Tayo diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan dapat meningkatkan pendapatan daerah.
”Pendapatan daerah itu juga nantinya dikembalikan. Kepada masyarakat dalam bentuk pelayanan, kita harapkan kedepan Kota Tangerang semakin maju,” tutupnya. (ziz)
Sumber: