Rintis SKO, Dindik Lakukan Feasibility Study

Rintis SKO, Dindik Lakukan Feasibility Study

BERSIAP: Kepala Dinas Pendidikan H. Dadan Gan­dana didampingi Sekdis Agus Supriatna menyam­paikan tahapan pembentukan SKO.(Dok. Dindik Kab. Tangerang)--

TIGARAKSA — Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang melakukan studi kelayakan (Feasibility Studiy) penerapan Sekolah Khusus Olahraga (SKO) diawali dengan pelaksanaan kelas olahraga. Hal itu diterangkan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Dadan Gandana melalui Sekretaris Dinas Agus Supriatna saat dihubungi, Selasa, 5 Agustus 2025.

Kata Agus, ide Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid saat penutupan Gala Siswa Indonesia (GSI) tingkat pelajar SMP se-Kabupaten Tangerang di kawasan Stadion Indomilk Arena, Kecamatan Kelapa Dua. Maesyal menginginkan adanya ter­ben­tuknya SKO layaknya SKO milik DKI Jakarta di Ragunan.

”Kita akan studi banding dulu ke Salatiga, Se­marang, dan daerah lainnya. Yang memang sudah menerapkan kelas olahraga,” kata Agus.

Saat ini, kata Agus, komitmen melaksanakan ide dari Bupati Tangerang itu cukup tinggi.

 ”Kita komitmen melaksanakan perintah pim­pinan. Kita akan studi banding dahulu dan ke­mungkinan penerapan di tahun 2026,” jelasnya.

Ide SKO melalui kelas olahraga dikemukakan Bupati karena melihat banyaknya potensi pemain sepakbola di Kabupaten Tangerang. ”Mudah-mudahan dimasa kepemimpinan saya terbentuk SKO,” kata Maesyal Rasyid kala itu.(sep/apw)

Sumber: