Biaya Anak Sekolah Sumbang Inflasi Juli 2017
Reporter:
Redaksi Tangeks|
Editor:
Redaksi Tangeks|
Rabu 02-08-2017,06:31 WIB
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi pada Juli 2017 sebesar 0,22 persen. Angka tersebut lebih rendah dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, inflasi yang terjadi pada Juli terjadi karena beberapa hal. Misalnya, kenaikan harga pada sejumlah komoditas maupun kelompok pengeluaran. Pendidikan, rekreasi dan olahraga menjadi penyumbang angka inflasi Juli 2017 sebesar 0,62 persen.
"Pada Juli, tahun ajaran baru mulai, dan liburan sudah habis. Itu inflasinya 0,62 persen dan dua faktor itu andilnya 0,05 persen," ujarnya dalam konferensi pers di kantor BPS, Jakarta, Senin (1/8).
Suhariyanto menjelaskan, penyebab tingginya inflasi di kelompok tersebut diakibatkan kenaikan harga sejumlah komoditi. "Untuk uang masuk sekolah SD, uang sekolah SMA, dan satu lagi tarif bimbel. masing masing sebesar 0,01 persen," ucapnya.
Selain itu, kelompok yang turut menyumbang inflasi Juli 2017 adalah bahan makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,57 persen. Lalu kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,06 persen. Kelompok sandang sebesar 0,06 persen dan kelompok kesehatan menyumbang 0,15 persen.
Kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan justru mengalami penurunan sebesar 0,08 persen. Sejumlah komoditas seperti beras, jengkol, cabai merah, daging ayam juga mengalami penurunan. (cr4/JPC)
Sumber: