Cegah DBD Pasca Musim Hujan, Warga Salembaran Jaya Lakukan Bersih Lingkungan

TANGERANGEKSPRES.CO.ID - Untuk mencegah adanya nyamuk demam berdarah, warga RT 03/11 Kelurahan Salembaran Jaya bergerak membersihkan lingkungan dengan melakukan foging dan juga membersihkan saluran air yang bisa menjadi sarang nyamuk. Aksi tersebut sebagai bentuk kepedulian masyarakat agar mencegah warga terkena DBD, karena DBD bisa membahayakan bagi penderitanya dan bisa menyebabkan kematian. Ketua RT 03 Syarif Hasan mengatakan, melihat kondisi cuaca pasca musim hujan nyamuk aedes aegypti biasanya mulai bertelur dan bisa menyebabkan DBD. Maka itu, warga diajak untuk melakukan bersih-bersih agar terhindar dari DBD. "Aksi ini dilakukan oleh warga yang tidak bekerja, jika tidak dilakukan cepat maka kita khawatir akan adanya sarang nyamuk tersebut. Kalau dilakukan pencegahan dan foging ini upaya kita agar warga tidak terkena DBD, dan kita harap jangan sampai ada yang terkena DBD,"ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Rabu 1 Febuari 2023. Syarif menambahkan, tidak hanya lingkungan saja, warga juga membersihkan lingkungan rumahnya yang bisa menjadi sarang nyamuk. Biasanya, nyamuk aedes aegypti akan bersarang di tempat wadah air, maka itu lingkungan rumah harus juga bersih. "Lingkungan rumah juga menjadi sasaran kita, agar tidak ada sarang nyamuk, bahkan setiap sudut rumah juga dibersihkan. Kita juga dapat bantuan obat untuk di sebar di penampungan air, hal tersebut untuk mematikan telur dari nyamuk aedes aegypti,"paparnya. Sementara itu, Lurah Salembaran Jaya Ade Sunaryo menjelaskan, pihaknya juga mendorong warganya untuk melakukan aksi bersih lingkungan. Selain mengantisipasi adanya genangan dan banjir saat hujan, mengantisipasi adanya DBD yang bisa membahayakan keselamatan masyarakat. "Saya setiap hari melakukan monitoring wilayah, saat ini hampir seluruh wilayah Salembaran Jaya melakukan bersih-bersih lingkungan. Agar tidak ada warga yang terkena DBD, tetapi sejauh ini belum ada laporan warga yang terkena DBD,"tutupnya.(*) Reporter : Randy Yastiawan Editor : Andy

Sumber: