Tertinggi Sepanjang Sejarah Sekolah

Tertinggi Sepanjang Sejarah Sekolah

Hal langka ini mulai viral setelah fotonya bersama pelatih siswa baru saat Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) beberapa hari lalu beredar di media sosial. Renard termasuk pencatat sejarah dengan ukuran badan paling tinggi sepanjang berdirinya SMAN 18 Kabupaten Tangerang tahun 2005 lalu Renard mengaku, tinggi badan ketika masih duduk di bangku SMP Negeri 2 Cikupa masih tergolong normal. Dia menyadari perubahan postur tubuhnya itu ketika melakukan tes kesehatan sebagai salah satu persyaratan saat mendaftar sebagai calon siswa baru. Anak kedua dari pasangan suami istri, The Kang Ek dan Dewie Kristianti ini, memiliki berat badan 88 kilogram (Kg). “Kami dua orang bersaudara, saya anak bungsu. Memang keluarga saya tinggi-tinggi, tetapi saya lebih tinggi,” ujar Renard kepada Tangerang Ekspres dengan didampingi Kepala SMAN 18 Kabupaten Tangerang Drs H Heri Supriatna MPd dan Kabag Humas SMAN 18 Kabupaten Tangerang Yasin Khitoni MPd, di ruang kepala sekolah, Jumat (21/7). Selain mencari suasana baru, Renard memilih menuntut ilmu di sekolah tersebut karena sering mendengar jika penerapan kedisiplinan, sopan santun, hingga proses belajar mengajar sangat baik. Dia mengaku, memilih jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) lantaran tidak suka dengan hitung-menghitung, sedangkan rencana setelah lulus yaitu melanjut ke perguruan tinggi jurusan musik. “Tidak berencana untuk menjadi pengusaha, saya ingin menggeluti dunia musik,” ucap dia. Renard yang tinggal bersama keluarganya di Cluster Aurora Citra Raya ini, sepulang sekolah rutin mengikuti bimbingan belajar. Selain itu, dia juga memiliki kegemaran bermain bulu tangkis. Sementara itu, Heri Supriatna mengatakan, salah satu peraturan yang disukai orangtua siswa yaitu adanya larangan membawa telepon genggam saat memasuki area pendidikan, terkecuali jika ada mata pelajaran khusus yang mengharuskan hal demikian dengan arahan guru. Dia menyebutkan, seluruh siswa dibimbing dengan baik dan benar sehingga menghasilkan lulusan berprestasi. Di sekolah itu juga akan difasilitasi ruang olahraga seperti bola basket dan bulu tangkis. Pihaknya mengundang para orangtua siswa untuk membahas rencana tersebut. Secara khusus, kata Heri, Renard berpeluang menjadi olahragawan andal dan profesional apabila rutin latihan. “Bukan hanya kebanggaan buat sekolah, tetapi modal penting dalam pribadinya,” kata dia. Yasin Khitoni menambahkan, SMAN 18 telah memiliki berbagai jenis alat musik seperti keyboard, drum band, dan gitar. Selain itu, pada tahun ajaran baru ini telah direkrut tenaga pengajar di bidang musik. Jumlah siswa baru di sana sebanyak 324 yang dibagi dalam 9 rombongan belajar.(*)

Sumber: