Akrabnya Dua Sahabat Pemimpin Dunia, Jokowi-Erdogan dalam Vlog

Video berdurasi 3:20 menit itu ditonton oleh lebih dari 14 ribu netizen. Video itu dibuat sedikit berbeda dari vlog Jokowi dengan Raja Arab Saudi King Salman Abdulaziz Al Saud. Kali ini, vlog Jokowi disisipkan berbagai dokumentasi kunjungan Jokowi saat tiba, berdialog, hingga berpidato di Turki.

“Saat ini saya dengan presiden Erdogan, Turki, beliau ingin berikan pesan kepada kita semuanya,” kata Jokowi saat memulai menyapa para netizen di videonya. Dengan ramah, Erdogan pun mulai menyampaikan pesan. Tak canggung di depan kamera, keduanya terlihat begitu akrab seperti dua sahabat karib. “Saya bersama saudaraku, Pak Widodo. Mengirimkan salam dari lubuk hati terdalam dari warga Turki kepada warga Indonesia. Kami orang Turki sangat mencintai warga Indonesia. Dan saya percaya bahwa solidaritas antara Turki dan Indonesia kedepannya akan menjadi teladan atau contoh bagi dunia,” kata Erdogan sambil tersenyum. Selanjutnya kutipan keduanya diselingi jeda dengan disisipkan berbagai video kegiatan kenegaraan di sana. Terlihat pula saat Jokowi menepuk bahu Erdogan dan sebaliknya. Video pun berlanjut dengan pernyataan Presiden Jokowi. “Saya tahu bahwa beliau (Erdogan) banyak pengagum di Indonesia, oleh sebab itu di setiap konferensi internasional, saya dengan beliau selalu berdiskusi dan kita berdua ini sangat dekat sekali. Sangat dekat sekali,” tutur Jokowi. Jokowi mengaku memiliki kedekatan personal dengan Erdogan sebagai sahabat. “Kami memiliki hubungan yang sangat personal. Sehingga setiap masalah-masalah yang ada, baik di timur tengah maupun di dunia, selalu saya telepon dengan presiden Erdogan. Yang mulia sangat peduli sekali terhadap perdamaian, terhadap kesejahteraan umat,” jelas Jokowi. Erdogan pun menutup vlog tersebut dengan pesan persatuan. Dia mengapresiasi semanagt pemuda Indonesia yang menjunjung tinggi perdamaian. “Saya mengirimkan salam kasih, dari lubuk hati terdalam dari warga Turki kepada seluruh warga Indonesia. saya sangat mencintai pemuda Indonesia yang menyatu dengan rakyat, persatuan, kebersamaan, dan solidaritas masyarakat Indonesia. Juga merupakan persatuan, kebersamaan, dan solidaritas, bagi masyarakat Turki. Salam hangat dari Turki,” tutup Erdogan. (cr1/JPG)