Airin : Saya Sudah Tes, Hasilnya Negatif

Airin : Saya Sudah Tes, Hasilnya Negatif

SERPONG-Nama Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany heboh di dunia maya. Beredar foto, ia duduk diantara Walikota Bogor Bima Arya dan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana saat menghadiri acara di Jakarta. Bima Arya dan Cellica sudah dinyatakan positif Covid-19. Banyak yang bertanya-tanya bagaimana kondisi Airin. Kamis (26/3) kemarin Airin dengan memakai masker menemui wartawan di loby kantor walikota, sambil melihat bilik disinfektan (chamber) bantuan dari Bank bjb. Ia menyatakan sudah melakukan tes dan hasilnya negatif. Airin mengatakan setelah mengetahui Bima Arya positif Covid, ia langsung memeriksakan diri untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Hasilnya negatif. Namun, ia tidak tahu kedepan seperti apa. Namun, prinsipnya harus hati-hati perlu diterapkan dan dijalankan. "Hari ini kita bisa dibilang negatif tapi besok belum tentu. Jadi kita jangan lupa harus sering cuci tangan atau mandi setelah aktivitas. Tetap jaga jarak, kalau bisa kerja dari rumah, hindari kerumunan, pola hidup bersih, olahraga, istirahat yang cukup dan lainnya. Wartawan juga kalau wawancara harus jaga jarak dengan narasumber," ujarnya. Ia mengakui sempat berada dalam satu acara bersama Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana dan Walikota Bogor Bima Arya saat menghadiri acara di Jakarta. "Foto yang beredar itu, acara pada 2 Maret setelah kita mengahadiri audiensi dengan Pak Presiden yang dilakukan Apeksi. Siangnya kita ada acara rapat penangulangan bencana dan banyak kepala daerah yang datang juga, termasuk Walikota Bogor, Bupati Karawang, Gubernur Jawa Barat dan lainnya," terangnya. Sebelumnya Airin telah meninjau posko gugus tugas penanganan Covid-19 di Resto Kampung Anggrek, Serpong. Ia datang untuk memberi semangat kepada petugas penanganan Covid-19 yang berasal dari Pemkot, Kepolisian, TNI dan lainnya. Airin datang dan meninjau tim gugus tugas yang sedang rapat yang dipimpin Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie dan dihadiri Kapolres Tangsel AKBP Iman Setiawan, Dandim 0506 Kolonel Inf. Wisnu Kurniawan dan lainnya. Seusai memberi semangat, Airin mengunjungi dan mencoba menggunakan wastafel portable yang ada di depan resto. Wastafel tersebut bantuan dari BUMN Waskita Karya. Selanjutnya, ibu dua anak ini juga meninjau kantor PMI Kota Tangsel dan terakhir ke kantor Balai Kota. Sebelum masuk kantor Balai Kota, Airin memeriksa bilik disinfektan sumbangan bank bjb. Alat tersebut untuk menyemprot tubuh orang secara keseluruhan, untuk membunuh virus yang menempal pada tubuh. Ibu dua anak ini menjelaskan, penanganan Covid-19 Pemkot telah menyiapkan RSU Tangsel dan Puskemas Pamulang dijadikan lokasi transit. Minggu ini sudah beroperasi. Dua lokasi tersebut hanya sebagai tempat transit PDP dan bukan RS perawatan Covid-19. "Bantu kami, lakukan pencegahan sehingga tidak banyak orang yang tertular virus ini," jelasnya. Untuk peralatan yang diperlukan, pemkot telah mendapat bantuan dari Provinsi Banten berupa 460 alat pelindung diri (APD) tenaga medis dan 1000 APD dari Pangdam Jaya. Sedangkan terkait tanggap darurat, pemerintah pusat telah menetapkan sampai 29 Mei dan Pemkot Tangsel mengikuti. Dengan adanya situasi tangap darurat tersebut mempermudah pemkot dalam koordinasi, dengan polres, TNI dan lainnya. Sehingga bisa bahu membahu memberantas dan mencegah virus Corona. "Peta sebaran Covid-19 hari ini (kemarin) akan di-upload dan kita sedang singkronisasi dan yang menguplaod Kominfo, sedangkan datanya dari dinkes. Sebaran akan dilakukan sampai tingkat kelurahan dan jika sampai RT/RW akan menyangkut identitas dan nama pasien," ungkapnya. Wanita berkerudung ini berharap, masyarakat waspada bahwa penyebaran virus ini sulit diberantas kalau kita masih tetap asik dengan kerumunan. Tidak hidup sehat, tidak cuci tangan dan lainnya maka akan menambah sebarannya. Maka masyarakat diharap melakukan pencegahan. "Kenyataan di lapangan masyarakat masih menganggap ini sepele dan sebaran (data sebaran) ini bukan untuk menakuti dan bukan membuat gaduh tapi, untuk pencegahan," tutupnya. (bud)

Sumber: