Rp 4,3 M untuk Pemugaran Taman Kota

Rp 4,3 M untuk Pemugaran Taman Kota

SERPONG-Prasarana dan Sarana Umum (PSU) di Kota Tangsel mulai disentuh. Seperti, Taman Kota 1 yang merupakan PSU pemberian dari pengembang besar, BSD. Tahun ini, taman itu akan dipugar. Untuk memoles taman kota tersebut, Pemkot Tangsel menyediakan dana Rp4,3 miliar lebih. Revitalisasi Taman Kota Satu tersebut dilakukan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel. Awal Oktober ini, pekerjaan fisik mulai digarap. Targetnya, pembangunan akan rampung pada akhir Desember mendatang. Kepala Seksi Pertamanan pada DLH Kota Tangsel, Achmad Rifqi menjelaskan, revitalisasi ruang terbuka hijau tersebut dilakukan secara menyeluruh, ini dilakukan untuk kenyamanan pengunjung taman kota 1 dan memodernkan hutan kota sehingga banyak warga yang berkunjung kesana. Dia menjelaskan, dalam penataan taman itu jogging track akan diperlebar menjadi dua meter. Selain itu, juga ada Musala, fasilitas untuk skatepark, perbaikan pagar taman hingga pintu gerbang taman. "Di tengah bikin plaza lebih bagus, ada teaternya. Jadi, kalau senam ada yang duduk di kiri kanan. Toilet nya juga diperbaiki," jelasnya saat ditemui di Taman Kota 1 BSD, BSD City, Tangsel kemarin (3/10). Tak hanya itu, dalam revitalisasi itu juga ada rest area untuk sirkulasi taman. Agar RTH tersebut tak terkesan kelam dan sepi seperti sebelumnya. Yang jelas, kata dia, arena bermain anak akan diperbanyak. "Untuk pekerjaannya akan memakan waktu 90 hari sampai dengan 25 Desember.  1 Januari sudah bisa digunakan. Untuk dana menggunakan anggran murni APBD Pemkot Tangsel 2019," jelasnya. Di tahun ini, Pemkot Tangsel hanya melakukan satu revitalisasi taman karena anggaran  yang terbatas. Sebelumnya, pada 2017 Dinas LH Kota Tangsel juga melakukan revitalisasi terhadap Taman Kesehatan, BSD City, Serpong. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangsel Toto Sudarto menjelaskan, taman kota tersebut diharapkan bisa menjadi tempat yang lebih ideal. Baik dari segi estetika maupun fungsi yang menjadikan taman kota sebagai junction point bagi masyarakat dalam berbagai kegiatan. Baik olahraga maupun bersosialisasi. “Setelah diperbaiki nanti, kami berharap kepada masyarakat atau pengunjung taman agar tumbuh rasa memiliki terhadap lingkungan. Serta ikut menjaga fasilitas yang ada,” tuturnya. (mol/esa)

Sumber: