Jelang MotoGP Barcelona, Menunggu Koreksi dari Mabes

Jelang MotoGP Barcelona, Menunggu Koreksi dari Mabes

PERJALANAN dari Mugello ke Barcelona hanya sekitar dua jam via pesawat terbang. Para pebalap seharusnya bersiap untuk balapan di circuit de Catalunya, Barcelona akhir pekan ini. Tetapi, Jorge Lorenzo, memutuskan untuk mampir ke markas besar (Mabes) Honda di Jepang. Dia ingin melihat langsung proses pengembangan RC213V. Moment tersebut sekaligus dia gunakan untuk meminta sejumlah perubahan untuk motor tunggangannya. Lorenzo masih kesulitan bersaing dengan kondisi RC213V miliknya. Rapor Pebalap Spanyol itu terbilang buruk. Pada musim pertamanya bersama Honda, dia sekali gagal finis. Sedangkan lima balapan lainnya dia tidak pernah menembus 10 besar pembalap tercepat. Hasil tersebut memberikan alarm bahaya buat Lorenzo. Itu bukanlah awal musim yang bagus buat dia. Permintaan dia kepada teknisi Honda cukup jelas; motor yang lebih mudah. Lorenzo bukan satu-satunya yang mengeluhkan masalah itu. Cal Crutchlow, rider LCR Honda juga meminta perubahan di motornya. Sejauh ini, hanya Marc Marquez yang punya privilage untuk meminta rekues khusus kepada Honda. "Perjalanan saya ke Jepang sangat menarik, dan kami mengerjakan banyak hal. Di antaranya saya harapkan bisa membantu balapan akhir pekan ini," ujar Lorenzo di kutip GP One. Setelah melalui balapan yang sulit sejauh ini, Lorenzo ingin mengakhiri semua masalah tersebut di Barcelona. "Kami melanjutkan kerja keras dan membuat ketidakberuntungan yang kami miliki dengan menjadi yang terbaik," paparnya. Di sisi lain, Marquez juga akan menjalani home race akhir pekan ini. Juara dunia lima kali itu merupakan pembalap asli Barcelona. Tetapi, sejauh ini, dia belum berjodoh dengan sirkuit di Montmelo. Dia baru dua kali menang di sana, yakni saat MotoGP 2014 dan 2010 kala tampil di kelas 125cc. Setelah kekalahan di Mugello dua pekan lalu, Marquez ingin membalas dengan sebuah kemenangan di rumah sendiri. "Selalu ada kegembiraan kala tampil di home race. Saya berharap bisa mendapatkan hasil baik di Catalunya, dan melanjutkan pekerjaan yang sudah kami lakukan selama ini," urai rider 26 tahun tersebut. (jpg/apw)

Sumber: