Tambal Kekuatan Eropa Jelang Fase Knockout Liga Champions

Tambal Kekuatan Eropa Jelang Fase Knockout Liga Champions

MUSIM ini sudah berakhir bagi Alex Oxlade-Chamberlain? Belum. Masih ada peluang Chamberlain kembali merasakan atmosfer Liga Champions. Itu setelah Liverpool pada fase knockout musim ini kembali memanggil Chambo untuk masuk ke skuat. Meski, dia belum sekalipun membela The Reds musim ini. Nama gelandang 25 tahun masuk skuad bersama dua alumnus akademi, Ki-Jana Hoever dan Ben Woodburn. Gantinya, tactician Liverpool Juergen Klopp pun men-drop empat pemain, Nathaniel Clyne, Dominic Solanke, Pedro Chirivella, dan Kamil Grabara. Keputusan itu sangat mengejutkan. Terlebih begitu melihat progress dari recovery cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) lutut kaki kanan gelandang timnas Inggris itu. Chamberlain takkan bisa dimainkan pada dua leg babak 16 Besar melawan Bayern Muenchen. Andaikan Jordan Henderson dkk sukses melaju ke perempat final, belum tentu juga dia bisa memulai debut Liga Champions-nya musim ini. Daily Telegraph mengklaim, mantan pemain Arsenal itu berpeluang balik ke Starting XI pada April nanti. Belum tentu pada awal bulan. Dua leg perempat final Liga Champions digelar antara 9-10 April dan 16-17 April. "Dia dalam tahapan yang bagus, butuh beberapa penanganan lagi, ini akan menjadi tekanan bagi bagian medis (agar mempercepat pemulihan Chamberlain)," ucap Klopp, seperti dikutip Goal. Dalam akun Instagram-nya @alexoxchamberlain, Chamberlain mengunggah foto ketika latihan di gym. "Saya sudah melihatnya latihan dengan bola dan dia sudah melakukannya sudah sangat baik, menjanjikan, dekat dengan comeback ke lapangan," ungkap Kloppo -panggilannya. "Saya masih ingin melihatnya musim ini," harap der trainer 51 tahun itu. Di fase grup, Klopp masih kerap mempercayakan posisi gelandang ke Hendo -panggilan akrab Henderson. Selain Henderson, juga ada Naby Keita dan Fabinho yang bisa jadi rival bagi Chamberlain. "Dia akan jadi tambahan yang bagus," sebut mantan bek Liverpool pada 1970-an, Phil Thompson, kepada Sky Sports. Kini dia jadi pundit di stasiun televisi Norwegia, TV2. Bukan hanya Liverpool, Manchester City pun memasukkan nama yang nyaris terlupakan musim ini. Ya, City memasukkan nama Claudio Bravo dalam skuad Liga Champions-nya. Pada musim ini, portero yang pernah mengangkat Si Kuping Lebar -trofi juara Liga Champions- saat musim 2014 – 2015 bersama Barcelona itu hanya sekali main. Itu pun cuma dalam ajang Community Shield melawan Chelsea (5/8). Saat itu, dia clean sheet dan The Citizens menang 2-0. Di fase grup, nahkoda City Pep Guardiola lebih percaya ke Daniel Grimshaw sebagai pelapis Ederson Moraes di bawah mistar gawang. Meski nyatanya, di fase grup kemarin kiper dari tim U-23 itu hanya duduk manis di bench. Bukan sentimen. Bravo pun sama seperti Chambo, cedera panjang. Bravo terkena cedera pecah tendon Achilles kaki kanan sejak 20 Agustus lalu. Berbeda dengan Chamberlain yang ada kans pulih sebelum Liga Champions berakhir, peluang Bravo masih kecil. Manchester Evening News mengklaim, kiper timnas Cile itu baru sembuh paling lambat Mei mendatang. Artinya, Pep gambling dengan mempercayakan satu kiper untuk fase knockout. "Karena, kami tak mendatangkan satu pun kiper pada bursa transfer kemarin," klaim Pep, seperti dikutip Daily Mail. Pep masih berpegangan dengan Ederson yang masih aman dari cedera sejak musim panas 2016. Di sisi lain, juara bertahan Real Madrid memasukkan tiga pemain yang musim ini belum pernah main di Liga Champions. Brahim Díaz, Diego Altube Suárez, Jaume Grau. Bahkan, dua nama terakhir baru musim ini mempunyai peluang main pada level Eropa dari entrenador Real, Santiago Solari. Brahim pernah bermain di Liga Champions musim lalu bersama City. (jpg/apw)

Sumber: