Tokoh Masyarakat Ajak Cintai NKRI dan Tolak Hoax

Tokoh Masyarakat Ajak Cintai NKRI dan Tolak Hoax

SERANG – Hoax dan ujaran kebencian kerap terjadi menjelang Pemilu 2019. Padahal, berita yang tidak jelas sumber informasinya itu dapat menimbulkan perpecahan antar sesama. Tb M Ali Nurdin, Pimpinan Pondok Pesantren Nurussamawati Wal-Ardhi Indasa Nususiyyati Unggulan, mengajak seluruh masyarakat agar memerangi hoax dan ujaran kebencian. Masyarakat Banten untuk tidak mudah tersulut dan percaya terhadap informasi bohong atau hoax yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. “Mari kita bersama-sama menangkal berita palsu yang dapat memecah persatuan dan kesatuan,” katanya di kediamannya, Kampung Panggang, Desa Kandayakan, Kragilan, Kabupaten Serang, kemarin. Menurutnya, pemilu hanya sarana untuk memilih calon pemimpin yang akan memimpin Indonesia lima tahun yang akan datang. Jangan sampai karena perbedaan politik membuat masyarakat saling membenci. “Semua harus jaga persatuan,” katanya. Kata Kiai Tb M Ali Nurdin, informasi atau berita bohong tentu tidak sesuai dengan ajaran agama. Terlebih, ponpes dibentuk untuk menciptakan kepribadian muslim yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan, berakhlak mulia dan bermanfaat bagi masyarakat. “Kami ingin semua anak-anak kami menjadi orang yang bermanfaat dan menjadi peneduh untuk selalu mejaga perdamaian,” ujarnya. Ponpes Nurussamawati Wal-ardhi dalam mewujudkan generasi Islam yang cerdas, alim dan berdaya guna memberikan pembelajaran agama kepada para santrinya. Di antaranya kitab tafsir serta tahfidz Alquran. “Ini agar para santri tidak hanya mampu melantunkan ayat-alat Alquran dengan sempurna, juga dapat menghayatinya dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya. Selain itu, yang menjadi keunggulan dari Ponpes Nurussamawati Wal-Ardhi Indasa Nususiyyati Unggulan adalah membekali para santri dengan pendalaman ilmu pencak silat sebagai warisan sekaligus pendidikan karakter bangsa. Hal itu untuk berperan aktif menjaga keamanan dan kenyamanan dalam berkehidupan bernegara. “Salah satunya dengan menangkal berita bohong atau hoax,” ujarnya. Tb M Ali Nurdin berkomitmen untuk lebih mencintai dan menjaga NKRI. Menjunjung rasa persatuan dan kesatuan serta menolak radikalisme dan terorisme guna menjaga keamanan dan ketertiban khususnya di seluruh wilayah hukum Polda Banten. “Mari semuanya kita sama-sama jaga persatuan bangsa dan negara kita. Kita bentengi generasi kita dari radikalisme dan sama-sama menjaga situasi kondusif Banten,” katanya. (ADVERTORIAL)

Sumber: