BJB NOVEMBER 2025

Kota Serang Kembali Tampung Sampah Tangsel

Kota Serang Kembali Tampung Sampah Tangsel

WAWANCARA: Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang Farach Richi saat diwawancarai wartawan, Selasa (23/12).(Aldi Alpian Indra/Tangerang Ekspres)--

DPRD juga mendorong pembenahan TPA Cilowong, mulai dari infrastruktur pengamanan, pembaruan armada angkut, hingga peningkatan sumber daya manusia teknis. Terkait bantuan keuangan dari Tangsel, DPRD meminta agar sebagian besar dialokasikan untuk pembangunan dan penataan di sekitar TPA Cilowong, sementara sisanya dapat digunakan untuk pembangunan infrastruktur di wilayah lain di Kota Serang

Kerjasama tersebut juga Pemprov Banten. Gubernur Banten Andra Soni mengaku bahwa Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel) dan Kota Serang telah melakukan Memorandum of Understanding atau MoU untuk pembuangan sampah lintas wilayah. Hal ini dilakukan lantaran TPS Cipeucang yang ada di Tangsel dilarang operasional.”Kita di Provinsi Banten berdiskusi, kita minta tolong ke Kota Serang,” katanya di Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Kota Serang, Selasa (23/12).

Ia menjelaskan, bahwa meski MoU sudah resmi ditandatangani, saat ini kedua pemerintah kota masih menyelesaikan tahapan teknis dan administratif agar pengiriman sampah dapat berjalan lancar. ”Untuk Kota Serang saat ini sedang berproses. MoU-nya sudah selesai, tinggal ada tahapan-tahapan lain. Mudah-mudahan Januari (tahun depan) sudah bisa dimulai pengiriman ke sana,” ujarnya.

Sambil menunggu kesiapan infrastruktur di Kota Serang pada awal tahun depan, Andra Soni telah berkoordinasi dengan Wali Kota Tangsel untuk menyampaikan ke Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) agar dapat mengambil langkah darurat di internal wilayah. Ia mengarahkan agar TPA Cipeucang yang sebelumnya ditutup, dapat beroperasi kembali secara terbatas.”Karena volume sampah Tangsel sangat besar dengan luas wilayah yang terbatas (147 km²), kita minta Cipeucang dioperasionalkan kembali setidaknya sampai akhir Desember ini sebagai solusi transisi,” tuturnya.

Andra mengaku, langkah yang dilakukan agar sampah yang ada di Tangsel dapat tertangani dengan baik, sambil menunggu proyek jangka panjang pengelolaan sampah menjadi energi listrik (PSEL) di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang bisa terealisasi dengan cepat.”Kami ingin memastikan sampah tertangani dengan baik, dan di masa depan, penanganan sampah menjadi listrik bisa kita maksimalkan di Tangsel,” ungkapnya.(ald-mam)

Sumber: