Polisi Bakal Pakai CCTV Ungkap Pembuang Bayi di Pondok Aren

Selasa 25-09-2018,03:57 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

PONDOK AREN-Warga Kapmpung Utan, Pondok Aren dihebohkan dengan penemuan bungkusan berisi bayi perempuan. Bayi malang ini ditemukan di Jalan Bukit Mertilang RT 5/3 Kelurahan Pondok Pucung, Kecamatan Pondok Aren, dihebohkan dengan penemuan bayi perempuan, Senin (24/9) sekitar pukul 08.00 WIB. Untuk mengungkap siapa pembuang bayi tersebut, polisi akan menggunakan CCTV yang mengarah ke lokasi. "Selanjutnya mencari CCTV yang mengarah ke TKP dan memeriksa saksi," ungkap Panit Reskrim Polsek Pondok Aren, Inspektur Dua Yaya Sunarya, Senin (24/9) seperti dikutip Wartakotalive.com. Sementara ini, sejumlah langkah sudah ditempuh untuk menangani penemuan bayi yang diduga baru dilahirkan itu. "Mengamankan dan mendatangi TKP (tempat kejadian perkara), membawa saksi untuk diperiksi, dan memeriksa keadaan bayi dan memindahkannya ke Puskesmas Parigi di belakang Polsek," jelas IPDA Yaya. Pada bagian lain, Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho menjelaskan, bayi malang tersebut ditemukan pertama kali oleh Saipul (36) warga Kampung Utan, Pondok Pucung, Pondok Aren. Saat itu ia tengah bersama Mamat, warga Kampung Serua Poncol, Sawah Baru, Ciputat. Saat keduanya melintas melihat bungkusan dari kain berwarna merah. "Di dalamnya ada kain dan seorang bayi berjenis kelamin perempuan yang di bungkus kain kerudung warna putih yang diperkirakan bayi tersebut baru lahir dan masih dalam kondisi hidup dan sehat," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Senin (24/9). Alexander menambahkan, kemudian bayi tersebut dibawa oleh Mamat ke Puskemas Sawah Baru di Jalan Palem Puri, Sawah Baru, Ciputat. Di Puskesmas, Mamat diterima oleh Bidan jaga, Tri Puspita Ratna Juwita, sekitar pukul 09.05 WIB. Kemudian warga yang mengetahui penemuan bayi tersebut melaporkan Polsek Pondok Aren. "Tak lama mendapat laporan, anggota Polsek Pondok Aren langsung mendatangi TKP dan puskesmas Sawah Baru," tambahnya. Saat di Puskesmas, anggotanya melihat kondisi bayi tersebut sehat dan di pindahkan ke Puskesmas Parigi mengingat TKP penemuan berada di wilayah Pondok Aren. "Bayi tersebut kita perkirakan belum lama dan saat ini berada di Puskesmas Parigi dengan kondisi sehat," jelasnya. Sementara itu, sang penemu bayi Mamat mengatakan, sesaat sebelum penemuan bayi malang itu, ia bersama Saipul melintas lokasi tersebut menggunakan motor. "Saat melintas di TKP saya dan Saipul melihat bungkusan plastik merah di pinggir jalan," ujarnya. Mamat menambahkan, awalnya mengira plastik tersebut berisi sampah. Namun, ia curiga lantaran di dalamnya ada bungkusan kain. Karena penasaran, ia dan temannya langsung berhenti dan memeriksa bungkusan tersebut dan membukanya. "Saya kaget di dalam plastik ada bungkusan kain yang ada bayinya masih hidup," tambahnya. Melihat kondisi bayi masih hidup, ia langsung berinisiatif membawa bayi itu ke puskesmas sawah baru. "Tanpa pikir panjang saya bersama teman membawa bayi tersebut ke puskesmas untuk mendapat perawatan," jelasnya. (bud/esa)

Tags :
Kategori :

Terkait