Brasil Taklukan Kosta Rika, Neymar Menangis

SAINT PETERSBURG – Dibutuhkan lebih dari 90 menit bagi Brasil untuk meruntuhkan pertahanan Kosta Rika. Juara dunia lima kali itu akhirnya bisa merebut tiga angka lewat kemenangan 2-0 (0-0) tadi malam WIB. Kedua gol tercipta di injury time. Masing-masing lewat Philippe Coutinho pada menit ke-90+1 dan Neymar lima menit berselang. Saking bahagianya, Neymar yang kerap dikritik saat Brasil ditahan imbang Swiss 1-1 di laga pertama menangis. Kemenangan itu pun menempatkan Brasil di puncak klasemen sementara grup E. Tapi, bisa berubah tergantung hasil duel Serbia versus Swiss dini hari tadi WIB. Kemenangan itu didapat oleh Selecao dengan sudah payah. Brasil sempat buntu di waktu normal. Sebanyak 19 tembakan ke gawang yang dilepaskan oleh tim asuhan Tite itu masih belum bisa membuahkan gol. Neymar, yang menjadi andalan Brasil, terus mendapatkan pengawalan ketat dari para pemain Kosta Rika. Setelah diterjang 10 kali di laga melawan Swiss, Neymar juga mendapatkan pengawalan tak kalah ketat. Pelanggaran pada pemain milik Paris Saint-Germain itu lebih sedikit. Di laga melawan Kosta Rika, Neymar dilanggar sebanyak empat kali. Ada juga satu momen Neymar melakukan diving di kotak penalti, penalti sempat diberikan tapi batal karena VAR. Brasil baru membuka keunggulan pada saat pertandingan memasuki menit 90+1. Philippe Coutinho yang menjadi pencetak golnya. Neymar mengunci kemenangan Brasil dengan gol yang dicetak saat pertandingan berjalan 96 menit 49 detik. Douglas Costa menjadi pemberi assist, untuk memberi jalan Neymar mencatatkan namanya di papan skor yang perdana saat berlaga di Rusia. Gol itu seakan melepaskan beban di pundak Neymar. Sebagai pemain termahal dunia saat ini, dengan nilai transfer 222 juta euro saat dibeli PSG dari Barcelona, dia jelas diharapkan menampilkan permainan atraktif. Neymar menangis di tengah lapangan setelah Bjorn Kuipers, wasit asal Belanda yang memimpin pertandingan, meniup peluit tanda laga selesai. Ada beberapa peluang emas yang dilewatkan Neymar sebelum gol itu dengan catatan lima percobaan, tiga mencapai sasaran. Ditambah dengan percobaan saat melawan Swiss, total ada sembilan percobaan tendangan Neymar. Pantas saja kalau Neymar merasa amat lega.(jpg/bha)