Deklarasi Anti Narkoba Bukan Sekadar Seremonial

Deklarasi Anti Narkoba  Bukan Sekadar Seremonial

DEKLARASI: Siswa SMPN 3 Sukamulya melakukan deklarasi anti narkoba di lingkungan sekolah agar tidak ada celah untuk siswa menggunakan narkoba.(Randy/Tangerang Ekspres)--

TANGERANG — SMPN 3 Sukamulya menggelar deklarasi anti narkoba. Deklarasi ini agar mereka terhindar dan tidak menjadi korban penyalahgunaan narkoba.

Deklarasi ter­sebut bukan hanya sekedar se­remonial saja tetapi juga diterap­kan sesuai dengan sumpah dan janji yang telah di ikrarkan oleh seluruh siswa SMPN 3 Sukamulya. Bahkan, para siswa telah berko­mitmen untuk  terus memerangi narkoba agar tidak ada lagi korban  penyalahgunaan narkoba.

Kepala SMPN 3 Sukamulya Hen­driyeni mengatakan,  deklarasi anti narkoba bukan hanya sekedar seremonial saja, tetapi harus di jalankan penuh oleh semua siswa. Sehingga, kasus narkoba dika­langan pelajar bisa hilang dan tidak ada. Menurutnya, banyak siswa yang terjerumus meng­gu­nakan narkoba akibat pergaulan dan kurangnya pemantauan dari pihak sekolah maupun orang tua.

”Kami berkomitmen untuk terus melakukan pemantauan terhadap siswa. Ini agar siswa kami tidak terlibat penggunaan narkoba.  Narkoba sangat berbahaya  dikon­sumsi oleh siapapun termasuk siswa. Ini  bisa merenggut masa depan mereka,” ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Senin (29/9). 

Hendriyani menambahkan, para siswa juga berkomitmen untuk saling jaga terhadap teman-te­mannya. Mereka akan  saling ingat­kan tentang bahaya narkoba. Jangan sampai ada siswa SMPN 3 Sukamulya terlibat atau meng­gunakan narkoba jenis apapun. Hendriyani memegaskan, akan ada sanksi bagi siswa yang terlibat menggunakan atau mengedarkan narkoba.

”Kami tegas, jika ada siswa yang terlibat maka akan kami keluarkan dari sekolah. Kami tidak mau sis­wa lain terpengaruh dan juga ikut menggunakan narkoba jenis apapun. Yang jelas, di sekolah ini berkomitmen bersih dari nar­koba,” paparnya.

Ia menjelaskan, pihaknya juga telah meminta kepada orang tua siswa untuk juga melakukan peng­awasan terhadap anaknya agar tidak terlibat dari narkoba. 

”Saya sudah bertemu dengan orang tua siswa dalam pertemuan orang tua dan sekolah.  Saya me­minta kepada orang tua untuk waspada dan pantau anaknya agar tidak terjerumus menggu­nakan narkoba. Banyak kasus, siswa menggunakan narkoba ka­rena kurangnya pengawasan orangnya juga. Maka itu, mari bersama menjaga agar sis­wa SMPN 3 Sukamulya tidak terlibat menggunakan narkoba,”tutupnya. (ran)

Sumber: