Wali Kota Dorong UMKM Naik Kelas

Selasa 02-12-2025,22:21 WIB
Reporter : Aldi Alpian Indra
Editor : Sutanto

TANGERANGEKSPRES.ID, SERANG — Wali Kota Serang, Budi Rustandi menegaskan komit­mennya dalam men­dorong pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar mampu naik kelas bahkan menembus pasar inter­nasional. Hal itu disampaikan Budi saat melantik pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Him­punan Pengusaha Mikro dan Kecil Indonesia (HIPMIKINDO) Kota Serang, di Aula Setda lantai 1 Pemkot Serang, Selasa (2/12).

Budi menekankan bahwa HIP­MIKINDO memiliki peran strategis sebagai mitra peme­rintah dalam memperkuat sektor UMKM. Me­nurutnya, organisasi tersebut harus mam­pu menghadirkan program-program yang mendorong inovasi dan peningkatan daya saing para pelaku usaha.

"Organisasi ini berperan untuk bersama-sama membantu peme­rintah dalam mening­katkan UM­KM agar naik kelas. Harapan­nya, ke depan pertum­buhan ekonomi bisa lebih tinggi, dan UMKM kita dapat dikenal bukan hanya di daerah atau nasional, tetapi juga sam­pai mancanegara," ujarnya. 

Ia juga menilai kehadiran HIP­MIKINDO sebagai energi baru bagi UMKM di Kota Se­rang. Dorongan semangat, kreativitas, dan inovasi disebut menjadi faktor penting untuk membawa UMKM tumbuh lebih cepat.

"HIPMIKINDO ini hadir untuk men-support para pelaku UMKM agar lebih semangat, memiliki inovasi baru, dan mampu ber­saing," katanya.

Budi memaparkan sejumlah contoh keberhasilan peme­rintah dalam mendorong per­tumbuhan ekonomi lokal. Di antaranya perubahan signifikan di kawasan Pasar Royal, Pasar Rau, hingga Pandean, yang menurutnya telah menunjukkan hasil konkret dan dirasakan langsung oleh ma­syarakat.

Ke depan, Budi berharap HIP­MIKINDO dapat menjadi mitra strategis yang kreatif, produktif, dan adaptif dalam memajukan sektor UMKM. "Saya berharap HIPMIKINDO dapat menyum­bangkan ide, mendu­kung peme­rintah, dan mampu menciptakan pertum­buhan eko­nomi yang lebih baik, ter­uta­ma di sektor UM­KM," tegasnya.

Sementara itu, Ketua DPC HIP­MIKINDO Kota Serang yang baru dilantik, Rini Dama­yanti, mene­gaskan kesiapan orga­nisasinya untuk bergerak cepat menjalankan berbagai program peningkatan kapasitas UMKM. Menurutnya, langkah awal yang harus segera disele­sai­kan adalah pendataan anggota. "Saat ini baru sekitar 200 UMKM yang terdata, sedang­kan data resmi menunjukkan ada 11.000 UMKM di Kota Serang. Ini menjadi tugas besar untuk kami agar lebih banyak UMKM masuk sebagai anggota," tuturnya.

Rini menjelaskan, pada Ja­nuari 2026, pihaknya akan mu­lai meng­ikuti seluruh agenda kerja Dinas UMKM. Pada tri­wulan pertama, program yang disiapkan meliputi pela­tihan pemasaran digital, pen­dam­pingan perizinan, pem­bukuan, administrasi keuangan, hingga perpajakan.

HIPMIKINDO juga tengah menga­jukan bantuan kemasan full printing gratis bagi anggota yang lolos kurasi. Program ter­sebut disebut menjadi salah satu upaya meningkatkan kua­litas dan nilai jual produk UMKM.

Rini menambahkan bahwa sejumlah UMKM Kota Serang sebenarnya telah menunjukkan kemajuan signifikan. "Saat ini sudah banyak UMKM yang naik kelas, bahkan beberapa sudah ekspor. Ada yang pro­duknya dibawa sampai ke Abu Dhabi," ungkapnya.

Namun, ia tidak menampik bahwa persoalan permodalan masih menjadi kendala utama. Akses pembiayaan dari bank-bank Himbara yang disebut tanpa jaminan dan tanpa BI Checking, menurutnya, belum sepenuhnya dirasakan para pelaku UMKM.

"Belum ada anggota kami yang berhasil mendapatkannya. Mungkin perlu dukungan atau rekomendasi dari Pak Wali agar pembiayaan ini bisa difasilitasi, karena kendala terbesar bi­asanya terletak pada jaminan," jelasnya.

Di akhir, Rini menegaskan peran HIPMIKINDO sebagai wadah penguatan UMKM. Or­ganisasi ini akan terus men­dorong para pelaku usaha untuk memanfaatkan fasilitas gratis dari pemerintah, seperti serti­fikasi halal, PIRT, maupun izin usaha lainnya. (ald)

Kategori :