TANGERANGEKSPRES.ID Johanes Vicko, Siti Qitarah Jinan, Yolina Ruchika dan Ferdy Julian adalah 4 nama pelajar yang terpilih menjadi Walikota Tangerang sehari dalam ajang program A Day in My Life.
Sebuah program khusus yang diberikan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bagi para pelajar setingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) di kota bermoto Akhlakul Karimah itu untuk menjadi Walikota sehari dengan segala kesibukannya.
Diawali memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang ke-116, mereka memimpin langsung Apel di SMPN 10, Cipondoh, Kota Tangerang, mendampingi Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin. Senin, (20/5/2024).
Dalam apel yang turut dihadiri para Kepala OPD Pemkot, Pj Wali Kota Tangerang memperkenalkan sekaligus memberikan kesempatan kepada para Wali Kota sehari tersebut untuk memberikan arahan kepada para siswa SMP N 10 Kota Tangerang yang menjadi peserta apel.
"Hari ini tepat 116 tahun merupakan hari yang bersejarah bagi bangsa Indonesia di mana kita dapat bangkit dan bersatu melawan penjajah melalui organisasi Boedi Oetomo. Untuk itu momentum bersejarah ini harus dapat kita manfaatkan untuk bangkit dan mengaktualisasi agar sebagai generasi muda kita dapat berkontribusi positif bagi bangsa dan negara." ujar Johanes Vicko, Wali Kota Tangerang Sehari yang merupakan siswa dari SMP PGRI 1 Kota Tangerang.
Senada dengan Vicko, Wali Kota Tangerang sehari dari tuan rumah apel yakni SMPN 10 Kota Tangerang, Siti Qitarah Jinan, turut mengajak kepada para generasi penerus bangsa untuk berani mengaktualisasikan serta mengekspresikan kreatifitas serta potensi yang dimiliki.
"Bangkit juga berarti harus berani untuk bergerak dan mengeksplor diri terutama sebagai generasi muda agar dapat memaksimalkan potensi-potensi dalam diri masing-masing." tutur siswi yang biasa disapa Qiqi itu.
Tak mau kalah dari Wali Kota Sehari tingkat SMP, Ferdy Julian dan Yolina Ruchika, Wali Kota Tangerang sehari dari SMA/SMK turut mengajak para generasi muda untuk menjadikan momentum Harkitnas untuk lebih mempersiapkan diri menjadi calon generasi pemimpin masa depan.