Usut Insiden Kabel Listrik yang Menewaskan Pejalan Kaki di Jalan Raya Perancis

TANGERANG -- Insiden kabel di Jalan Raya Perancis, Kosambi Timur, yang membuat satu pejalan kaki tewas dan satu lainnya luka para, belum jelas siapa yang bertanggung jawab. Tokoh Pemuda Kecamatan Kosambi meminta polisi untuk menelusuri pihak mana yang bertanggung jawab. Tokoh Pemuda Kecamatan Kosambi Zamroni menuturkan, setelah terjadi kejadian tersebut dirinya mencoba menggali informasi di dekat Tempat Kejadian Perkara (TKP). "Di lokasi, saya terima informasi, korban menginjak kabel listrik di TKP. Silahkan, polisi yang menelusuri itu kabel PLN ataukah Telkom," kata Zamroni kepada wartawan, Senin (12/9). Menurutnya, kabel yang terinjak oleh korban sudah berserakan di jalan, lama sebelum hari-H insiden yang menewaskan seorang pejalan kaki. Jadi kematian korban akibat adanya kelalaian. "Jadi, harus yang ada dimintai pertanggung jawaban atas kematian korban," kata pria yang juga sebagai Wakil Ketua Karang Taruna Kabupaten Tangerang ini. Dengan demikian, dirinya meminta kepolisian memproses hukum kasus tersebut, terlebih terdapat korban jiwa. Sebab, untuk apa kepolisian datang ke lokasi, bila hanya sekedar olah TKP saja. Padahal, katanya lagi, sangat mudah untuk mengetahui siapa yang bertanggung jawab atas insiden yang menewaskan pejalan kaki. Terpisah, Kapolsek Teluknaga AKP Darma Adi Waluyo mengatakan, akan berkoordinasi dengan penyidik Polres Metro Tangerang Kota terkait tewasnya seorang pejalan kaki akibat tersengat listrik di Jalan Raya Perancis. "Kami akan berkoordinasi dengan penyidik Polres," katanya, singkat, saat dikonfirmasi. Sebelumnya diberitakan, dua pejalan kaki tersengat listrik setelah menginjak kabel, di Jalan Raya Perancis, Desa Kosambi Timur, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang. Insiden yang terjadi sekitar pukul 19.50 WIB, Jumat (9/9) itu, pun menewaskan seorang pejalan kaki bernama Kasna Wati (28), perempuan asal Lampung yang bertempat tinggal di Kampung Kemplang, Desa Kosambi Timur. Sedangkan seorang pejalan kaki lain bernama Prili (26), perempuan asal Flores yang bertempat tinggal di Kampung Kosambi Timur, Desa Kosambi Timur, itu mengalami luka bakar ringan pada bagian tangan sebelah kanan, kepala bagian atas, punggung sebelah kanan.(zky)