Dinsos Gencar Salurkan BST

Rabu 26-08-2020,03:51 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

TIGARAKSA - Pemkab Tangerang melalui dinas sosial gencar menyalurkan bantuan sosial tunai (BST) kepada warga terdampak Covid-19. Termasuk memverifikasi data penerima bantuan sehingga penyaluran bansos tepat sasaran. Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat mengatakan, penyaluran bantuan sosial gencar dilakukan untuk meringankan warga yang kehilangan pendapatan akibat pandemi virus Covid-19. Ia menerangkan, evaluasi data penerima terus dilakukan sampai tingkat bawah. "Kita terus lakukan monitoring penerima bantuan sosial tunai agar tidak terjadi data ganda. Kita juga sinkronkan dengan data yang sudah menerima di program keluarga harapan (PKH) dan bantuan BST dari kantor Pos Indonesia yang berasal dari kementerian," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Selasa (25/8). Ia menjelaskan, data dari hasil sortiran koordinator tingkat kecamatan masih dilakukan agar tidak terjadi penerima bantuan yang ganda. "Kartu dan buku rekening masih ada yang dalam proses pencetakan oleh Bank BRI. Kita terus berkoordinasi agar hal ini tidak menjadi penghambat bagi penerima manfaat untuk mencairkan bantuan," jelasnya. Ia mengatakan, evaluasi bantuan sosial dari tingkat pusat sampai dataran tingkat Kabupaten, agar bank penyalur ini lebih memperhatikan dan juga lebih merapihkan. "Supaya jangan sampai terjadi riakan-riakan warga terutama didataran bawah. Harapan kami, sebelum proses pencairan BST harus dilakukan evaluasi secara menyeluruh agar tidak terjadi permasalahaan yang serupa," ujarnya. Lanjutnya, pekerja sosial masyarakat (PSM) tingkat bawah tidak hanya memiliki tugas mengurus BST namun juga menerima laporan sosial dari warga seperti, rumah roboh, kematian, BPJS, bantuan korsi roda dan yang lainnya. Menurutnya, hal tersebut terjadi lantaran penerima bantuan intens berkomunikasi dengan PSM. "Jadwal penyaluran BST kita koordinasi dengan pemerintah tingkat desa agar tidak terjadi kerumunan. Sekarang masuk tahap dua penyaluran buku tabungan dan kartu ATM kepada penerima yang sudah berisi saldo bantuan sosial. Kita juga berikan edukasi kepada penerima agar bisa mencairkan mandiri bantuan yang diterima. Kita juga apresiasi kepada kader ataupun pekerja sosial yang bekerja dengan ikhlas," imbuhnya. (sep/mas)

Tags :
Kategori :

Terkait