Rumah Lawan Korona Buka Rekrutmen Paramedis

Kamis 09-04-2020,04:51 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

SERPONG-Kawasan Pertanian Terpadu (KPT) yang berlokasi di kawasan Tandon Ciater, Serpong menjadi rumah lawan korona atau Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Tempat ini, disulap laiknya rumah sakit untuk menangani warga Kota Tangsel yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP). KPT dijadikan rumah lawan covid-19 atau virus corona oleh Pemkot Tangsel karena melihat jumlah kasus yang semakin meningkat dari hari ke hari. Pemkot Tangsel bertekad membasmi virus ganas tersebut dari hulunya, yakni dengan cara pencegahan. Menurut Koordinator Bidang Penanganan Gugus Tugas Covid-19 Kota Tangsel Suhara Manullang mengatakan, ODP merupakan orang-orang yang bergejala dan bisa ditangani agar kondisinya tidak memburuk. "ODP adalah orang dengan gejala-gejala yang mengarah virus corona atau pernah bepergian atau kontak dengan yang positif," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Rabu (8/4). Suhara menambahkan, KPT akan dibuat rumah sakit sebagai tempat karantina terpusat bagi ODP. Lokasi tersebut dinamakan Rumah Lawan Covid-19 oleh Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany. Lokasi tersebut diperkirakan nantinya dapat menampung sekitar 400 ODP. "Rencananya ada sekitar 400 tempat tidur dan dibagi dua untuk pria dan wanita namun, untuk sementara akan disiapkan 120 tempat tidur," tambahnya. Mantan Direktur RSU Kota Tangsel ini berharap tidak akan ada orang yang masuk dalam ODP atau dirawat di Rumah Lawan Covid-19. Namun, bila ada yang dirawat maka akan dikarantina dan terus dipantau kondisinya. Bila kondisinya membaik, maka akan diperbolehkan pulang tapi, jika memburuk maka akan dirujuk ke rumah sakit rujukan pemerintah. "Orang yang masuk kategori ODP akan kita pantau terus perkembangannya. Kalau semakin buruk atau positif akan langsung rujuk ke rumah sakit rujukan," jelasnya. Mantan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel ini berharap dalam waktu dekat Rumah Lawan Covid-19 selesai persiapannya. Ia menargetkan Jumat persiapan sudah selesai dan pada Jumat itu akan ada rapat dengan dinas teknis, sehingga bila ada kekurangan masih bisa diperbaiki dan dilengkapi. "Kita berharap Senin sudah bisa diresmikan dan Selasa mulai bisa digunakan," ungkapnya. Suhara menuturkan, paramedis yang bertugas berasal dari puskesmas-puskesmas yang ada di Kota Tangsel. Untuk dokter, di Rumah Lawan Covid-19 hanya memerlukan dokter umum saja dan di lokasi tersebut juga akan disiapakan dua kamar untuk pasien dalam pengawasan (PDP). "Kita saat ini juga menerima lowongan bagi paramedis, nantinya akan ada tiga shift paramedis yang akan bertugas selama 24 jam," tuturnya. Menurutnya Suhara, Rumah Lawan Covid-19 hanya khusus untuk gejala ringan dan tempat konsultasi saja. Untuk pemeriksaan darah dan rontgen maka akan dirujuk ke rumah sakit rujukan. "Kalau kondisi pasien semakin memburuk maka akan kita rujuk ke Puskes Pamulang atau RS Aria Sentra Medika Kedaung Pamulang yang disiapkan khusus untuk PDP yang sudah ada gejala," tutupnya. (bud).

Tags :
Kategori :

Terkait