Sketsa Wajah Penembak Ita Segera Disebar

Kamis 15-06-2017,08:49 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

TANGERANG--Polisi telah mengantongi identitas penembak Italia Chandra Kirana Putri (23). Sketsa wajah pelaku segera disebar ke masyarakat. Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Harry Kurniawan mengatakan, timnya sudah bergerak memburu pelakunya. “Kami sudah mendapatkan sketsa wajah pelaku, yang nanti akan fix kan kembali, dari situ akan terlihat beberapa pelaku yang sudah terlihat di gambar, nanti akan kita bentuk dalam bentuk lukisan atau gambar,” ujarnya Rabu (14/6). Harry juga mengungkapkan pihaknya terus mendalami hasil rekaman CCTV dan keterangan saksi untuk mengungkap insiden penembakan di Gang Raung, Blok B6 No 14, RT 02/10, Perum Bugel Indah, Kelurahan Bugel, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang ini. Ciri-ciri pelaku sudah diketahui oleh polisi. “Sudah ketahuan ciri-cirinya, dari hasil pemeriksaan saksi dan petunjuk yang ada. Kita akan bentuk dalam suatu sketsa nanti kita sebarkan ke masyarakat,” ungkapnya. Saat ini polisi tengah melakukan pengejaran terhadap penembak Ita (panggilan Italia Chandra Kirana Putri). Pelaku diketahui sering berpindah-pindah tempat, karena tahu korban yang menjadi target pencurian telah tewas. “Pelaku kan sudah tahu korban meninggal. Karena itu dia selalu berpindah-pindah, untuk menghindari kejaran polisi" kata Harry. Polisi menduga pelaku penembakan terhadap Ita merupakan spesialis pencuri rumah kosong dan curanmor. Pelaku yang terekam kamera CCTV akan ditelusuri lewat laporan yang sebelumnya sudah diterima polisi. “Dari hasil penyelidikan, pelaku ini beberapa kali melakukan pencurian dengan pemberatan atau spesialis rumah kosong dan curanmor. Tentunya nanti akan kami dalami kembali beberapa laporan polisi yang ada di polsek maupun polres terkait dengan tindak pidana yang pernah dilakukan pelaku ini,” tambah Wakapolres Metro Tangerang Kota AKBP Erwin Kurniawan. Erwin menyebut pihaknya sudah mengidentifikasi rumah yang pernah jadi sasaran pelaku beberapa waktu lalu, sebelum beraksi di rumah Ita. Saat beraksi, salah seorang pelaku diketahui selalu membawa senjata api. “Yang kami identifikasi, di perumnas, mereka sering melakukan itu. Di beberapa rumah, sudah ada beberapa rumah yang kami identifikasi memang pernah disatroni oleh pelaku. Mereka salah satunya membawa senjata api," ujarnya. Polisi juga mendalami foto diduga pelaku yang tersebar luas di media sosial. “Gambar yang mungkin beredar di medsos akan kami dalami, terhadap dua orang yang diduga jadi pelaku pencurian dengan pemberatan,” kata Erwin. Dia menambahkan, sebanyak 7 saksi sudah diperiksa terkait kasus ini. Barang bukti yang mengarah pada tersangka juga sudah diamankan. Sampai sejauh ini pihak kepolisian sudah memeriksa 7 saksi yang melihat langsung saat menembak Ita. “Kami sudah menyita beberapa barang bukti yang mengarah pada tersangka," ujarnya. Seperti diberitakan sebelumnya, Ita ditembak perampok, yang dipergokinya saat beraksi di rumahnya, Senin (12/6) lalu. Ita adalah koas dokter gigi yang baru lulus dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti, Juli 2016. Waktu itu, Ita melawan kedua pelaku dengan melemparinya menggunakan sapu. Setelah satu kali melempar sapu, Ita mencoba melempari lagi pelaku. Namun sayang, pelaku keburu mengeluarkan senjata api dan langsung menembaknya hingga tewas. (mg-01/bha)

Tags :
Kategori :

Terkait