Open Bidding 5 Kepala OPD, Tes Kesehatan Calon Kadis Diundur

CIPUTAT-Pelaksanaan tes kesehatan calon Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Tangsel, mundur satu hari. Sebelumnya tes kesehatan dijadwalkan pada 5 dan 6 November. Namun, karena ada sejumlah dokter spesialis yang berhalangan maka, tes akan dilakukan pada 6 dan 7 November. Diketahui, para calon kepala OPD ini merupakan peserta open bidding 5 jabatan Kepala OPD. Ada 16 calon pejabat yang tercatat sebagai peserta dalam lelang jabatan ini. Mereka, harus mengikuti tes kesehatan. Adapun jabatan yang diperebutkan calon kepada OPD itu yakni, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimta, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD), Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), dan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol). Sekretaris Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Tangsel Sri Juli Rahayu mengatakan, mundurnya tes kesehatan karena RSU Kota Tangsel tempat dilaksanakan tes kesehatan belum siap. "Sesuai jadwal tes kesehatan akan dilakukan 5 dan 6 Oktober tapi, ada beberapa dokter spesialis RSU yang akan terlibat berhalangan, jadi waktunya kita undur satu hari," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Senin (4/11). Juli menambahkan, ada 16 calon kepala opd yang akan mengikuti tes kesehatan dan akan dibagi dua sesi pemeriksaan karena jumlahnya cukup banyak. "Hasil dari tes kesehatan ini nantinya akan diserahkan RSU kepada pansel," tambahnya. Sementara itu, Kepala BKPP Kota Tangsel Apendi mengatakan, pembekalan tes kesehatan kepada 16 calon kepala opd dilakukan Senin (4/11). "Pembakalan tes kesehatan telah disampaikan perwakilan dokter dari RSU di Lab CAT milik kita di BSD City," singkatnya. Di tempat terpisah, Kepala Seksi Pelayanana Medis pada RSU Kota Tangsel Ronald Adrianto mengatakan, tesehatan merupakan tahapan yang harus diikuti peserta seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan pratama eselon II Pemkot Tangsel. "Peserta akan menjalani beberapa tes kesehatan, mulai dari tes laboratorium, medikal cek up yang meliputi pemeriksaan? jantung, syaraf, gigi, mata, penyakit dalam, tes pemeriksaan kesehatan kandungan bagi perempuan maupun tes kesehatan lainnya," ujarnya. Ronald menambahan, dalam pemeriksaan tersebut RSU akan mengerahkan sekitar 11 dokter umum dan spesialis. Masing-masing hasil dari calon dikeluarkan oleh dokter spesialistik. Dokter hanya memberikan rekomendasi kepada panitia seleksi (Pansel) berkaitan dengan hasil pemeriksaan kesehatan dari setiap pejabat. RSU dalam hal pemilihan calon kepala opd tersebut bukan bersifat mengambil keputusan namun, apapun hasilnya akan direkomendasikan kepada Pansel. "Bentuknya rekomendasi saja kaitan dengan kondisi kesehatan yang dikeluarkan dari masing-masing dokter spesialistiknya," tutupnya. (bud)