Pabrik Kerupuk, 4 Rumah Terbakar

Kamis 03-10-2019,08:45 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

TANGERANG - Pabrik kerupuk kulit dan empat rumah di Jalan H. Ridan Kelurahan Poris Pelawad Indah, Kecamatan Cipondoh, ludes terbakar. Peristiwa pada Rabu (2/10) siang ini diduga akibat arus pendek listrik. Saat Kejadian seluruh penghuni rumah berada di dalam dan melihat langsung api serta asap tebal membakar isi rumah. Akibat kejadian tersebut, pemilik rumah Pasripah (51), Zaidah (38), Yakti Oktavia (36) dan juga Nuryana (35) tidak sempat menyelamatkan barang berharganya karena api langsung membesar dan melahap semua rumah yang jaraknya sangat berdekatan. Pasripah, yang memiliki warung makan mengatakan, dirinya tahu setelah mendapatkan kabar dari anaknya bahwa rumah yang ia tempati terbakar karena tersambar api dari rumah yang ada di belakang pabrik kerupuk kulit milik Nuryana (35) . "Saya dapat kabar dari anak saya, sampai rumah saya lihat barang habis terbakar, bahkan motor yang berada di dalam juga tak bisa diselamatkan. Hanya hanya surat berharga dan juga pakaian,"ujarnya. Amin (18) salah satu karyawan pabrik kerupuk menuturkan, api bersumber dari atap rumah. Dirinya dan rekan kerjanya tidak mengetahui api dari mana, karena pada saat kejadian ia dan rekan kerjanya berada di dapur sedang mengolah kerupuk kulit yang rencanannya akan diantar. "Kalau api berasal dari mana, saya tidak mengetahui pak, karena saat kejadian saya di dapur. Tidak sempat lihat darimana karena api sudah besar saya menyelamatkan diri keluar rumah,"paparnya. Sementara itu, Komandan regu Damkar Batuceper Abdul Rohman menjelaskan, dugaan sementara api berasal dari arus pendek listrik. Selain itu juga sempat ada ledakan kecil dari tabung gas yang terbakar dari beberapa rumah, yang mengakibatkan 4 rumah dan 1 pabrik kerupuk hangus terbakar. "Kami dapat laporan bahwa ada kebakaran, setelah mendapatkan laporan kami langsung menuju tempat kajadian. Untungnya berhasil cepat kami padamkan, walaupun rumah habis terbakar karena api sangat cepat membakar rumah tersebut,"ungkapnya. Abdul menambahkan, personel yang diturunkan berjumlah 35 orang dengan 3 unit mobil Damkar dan 1 mobil tanki. Api bisa dijinakan sekitar 1 jam karena ada beberapa rumah yang tidak bisa dijangkau mobil pemadam. "Untuk kerugian diperkirakan lebih dari Rp100 juta, karena semua rumah bersama harta benda milik korban hangus terbakar. Tidak ada korban jiwa, hanya ada korban luka ringan,"tutupnya. Pantauan Tangerang Ekspres di lokasi kejadian, warga berbondong-bondong membantu para korban untuk memadamkan api yang sempat membesar. (mg-9)

Tags :
Kategori :

Terkait