Muhamad-Nur Azizah Serius Nyalon

Selasa 17-09-2019,05:06 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

SERPONG UTARA-Keseriusan Sekda Tangsel Muhamad dan Putri Cawapres terpilih Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah, bukan lagi rumors. Kedua Aapartur Sipil Negara (ASN) ini, membuktikan keseriusannya, kemarin. Siti Nur Azizah, membuktikan keseriusannya dengan datang langsung ke Sekretariat DPC Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Tangsel, Senin (16/9). Sementara, Muhammad, terlihat dari munculnya dua tim suksesnya yakni Sukri dan Jendraldi di kantor DPC PDI Perjuangan. Mereka datang untuk mengambil formulir penjaringan pendaftaran calon Walikota Tangsel yang dibuka PDI Perjuangan untuk Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangsel Muhamad. Seusai mengembalikan, Siti Nur Azizah mengatakan, kedatangannya ke kantor PDI Perjuangan untuk membuktikan kesungguhan dan kebulatan tekatnya maju dalam bursa pencalonan Walikota Tangsel mendatang. "Kedatangan saya ini sebagai bukti kesungguhan saya yang telah membulatkan tekat untuk menjadi bagian dari solusi untuk membangun Kota Tangsel lebih maju lagi," ujarnya kepada wartawan, Senin (16/9). Siti menambahkan, untuk mewujudkan hal tersebut tentu kontek harus ikut dalam penjaringan calon walikota dan mekanismenya ia harus daftar sertaa penuhi syarat-syarat yang telah ditentukan partai politik. "Karena saya sudah membulatkan tekad tentunya mengikuti mekanisme karena saya akan maju dengan legitimasi dari partai dan salah satunya mengembalikan formulir ke PDI Perjuangan," tambahnya. Wanita yang saat ini menjadi PNS di Kementerian Agama ini menuturkan, sebelum maju dalam bursa pencalonan Walikota Tangsel ia sudah minta izin orang tua, yakni Ma'aruf Amin. Ia sudah pamit kepada orang tua dan mereka mendukung penuh apa yang dilakukannya. Menurutnya, setiap pertemuan dengan keluarga orang tuanya selalu sampaikan pandangan-pandangan, baik aktivitas politik, pendidikan dan sosial dan lainnya. Selain ke PDI Perjuangan, ia juga berkomunikasi dengan partai lain karena untuk membangun Kota Tangsel yang lebih maju tentu harus bersama-sama. "Strategi saya untuk Pilkada Kota Tangsel ke depan adalah membangun komunikasi yang baik, baik kepada partai, tokoh agama, tokoh masyarakat, masyarakat dan lainnya," jelasnya. Wanita berkerudung ini menuturkan, Kota Tangsel merupakan kota penyangga ibu kota dan sudah maju, dengan potensi yang besar harus lebh maju. Rencana ke depan ia akan mengikuti mekanisme yang ada. "Soal pengunduran diri saya dari PNS tentu ada mekanismesnya. Saya datang ke PDI Perjuangan ini saat jam kerja dan sudah mendapat izin dari pimpinan," tuturnya. Sementara, pada hari yang sama, puluhan orang dari berbagai elemen warga mendatangi Sekretiat PDI Perjuangan Kota Tangsel. Rombongan yang dipimpin Sukri dan Jendraldi tersebut, datang untuk mengambil formulir penjaringan pendaftaran calon Walikota Tangsel yang dibuka PDI Perjuangan untuk Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangsel Muhamad. Rombongan datang dengan diriingi musik marawis. Sebelum masuk ke kantor PDI Perjuangan, rombongan menunjukan atraksi seni Palang Pintu yang merupakan seni budaya Betawi. Seusai mengambil formulir, Ketua Relawan Forum Lintas Kota Tangsel atau Juru Bicara Muhamad, Sukri mengatakan, kehadirinnya ke kantor PDI Perjuangan merupakan hasil musyawarah dan mufakat dari berbagai elemen masyarakat Kota Tangsel dan forum-forum, majelis taklim, tokoh pemuda, forum lintas Kota Tangsel, dan lainnya. "Tujuan kita datang ke PDI Perjuangan ingin mendaftarakan Muhamad untuk dicalonkan menjadi calon Walikota Tangsel dan meminang PDI Perjuangan untuk mendukung penuh dan berjuang bersama-sama untuk menjadikan Muhamad jadi walikota," ujarnya kepada Wartawan. Sukri menambahkan, dengan segala kerendahan hati permohonan yang disampaikan untuk bisa tindak lanjuti DPP PDI Perjuangan. Menurutnya, Muhamad tahu akan dicalonkan dan akan maju dalam di Pilkada Kota Tangsel tahun depan. Bila nantinya Muhamad tidak mau dicalonkan, maka pihaknya akan mendorongnya karena masyaarakat memerlukan figur-figurnya. "Tentang pencalonannya yang kita usung sudah kita konfirmasi dengan beliau dan ia menyetujui," jelasnya. Menurutrnya, Muhamad adalah utusan masyarakat dan warga melihat ia sebagai pemimpin yang sejuk, bermasyarakat, dan tepat untuk jadi walikota. Dalam waktu dekat Sukri mengakatakan, Muhamad akan segera mengajukan pensiun dini dari ASN dan itu sesuai mekanisme yang ada. "Saya sudah konfirmasi soal rencana pensiun dini beliau dan bisa dipertanggung jawabkan. Masyarakat memerlukan figur seperti Muhamad, mau tidak mau ia harus mau," tuturnya. (bud/esa)

Tags :
Kategori :

Terkait