grup disway
BJB NOVEMBER 2025

Siaga Bencana 24 Jam, Siapkan Bantuan Logistik dan Personel

Siaga Bencana 24 Jam, Siapkan Bantuan Logistik dan Personel

Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang, Mulyani didampingi petugas Rescue siaga bencana dengan menyiapkan logistik.-(Abdul Aziz Muslim/Tangerang Ekspres)-

TANGERANGEKSPRES.ID, TANGERANG — Pemkot  Tangerang melalui Dinas Sosial memastikan kesiap­siagaan penuh dalam meng­hadapi potensi bencana, khususnya menjelang pun­cak musim penghujan pada Desember 2025 ini. 

Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang, Mulyani me­nga­takan, pihaknya memastikan seluruh aspek menghadapi potensi terjadinya bencana siaga 24 jam, mulai dari lo­gistik, personel hingga ar­mada.

“Kami siap siaga untuk mengantisipasi terjadinya bencana di Kota Tangerang, terutama dalam penyediaan logistik bagi warga terdam­pak bencana,” ungkap Mul­yani, saat ditemui di Kantor Dinsos Kota Tangerang, Pro­vinsi Banten, Rabu, 3 De­sember 2025.

Dia menjelaskan, logistik yang disiapkan meliputi ke­butuhan sandang dan pa­ngan, seperti pakaian, handuk, selimut, kasur lipat, serta perlengkapan keber­sihan. Sementara untuk ke­butuhan pangan, Dinsos menyediakan makanan siap saji, beras, mie instan, air mineral, lauk pauk, hingga persiapan dapur umum dan nasi bungkus pada kondisi darurat.

Meski demikian, penge­lolaan stok tetap dilakukan secara cermat. 

“Jika stok ter­lalu banyak, ada risiko kedaluwarsa. Ka­rena itu, kami menerapkan bumper stock yang selalu siap, dan apabila dibutuh­kan, kami akan melakukan pembelian tambahan,” papar Mulyani. 

Di sisi personel, Dinsos mengerahkan gabungan pegawai Dinsos serta Taruna Siaga Bencana (Tagana) se­banyak kurang lebih 45 orang. Seluruhnya disiapkan dalam sistem piket yang aktif selama 24 jam. 

”Untuk memperkuat res­pons cepat, Dinsos juga men­jalin koordinasi aktif dengan berbagai unsur lintas sektor seperti BPBD, keca­matan, kelurahan, Kampung Siaga Bencana (KSB), Karang Taruna, PSM, TKSK hingga RT/RW. Informasi cuaca dan potensi bencana diper­barui setiap hari melalui grup komunikasi lintas wila­yah,” tuturnya. 

Terkait prosedur per­mo­honan bantuan, kata Mul­yani, masyarakat dapat me­laporkan melalui lini wi­layah masing-masing, mulai dari RT/RW, lurah, hingga kecamatan. Selain itu, Dinas Sosial juga secara proaktif melakukan pene­lusuran informasi warga terdampak untuk percepatan penanganan.

”Masyarakat pun tetap da­pat memanfaatkan laya­nan call center Dinsos Kota Tangerang, termasuk nomor hotline dan layanan pang­gilan darurat 112 untuk me­laporkan kondisi darurat. Semua jalur komunikasi ka­mi buka agar warga bisa segera mendapatkan ban­tuan saat dibutuhkan,” pung­kas Mulyani. (adv)

Sumber: