Kunjungan Wisatawan ke Baduy Meningkat

TANGERANGEKSPRES.ID, LEBAK — Kunjungan wisatawan saat libur Natal 2025 dan tahun baru 2026 (Nataru) di kawasan wisata budaya Baduy, Kecamatan Leuwidar, Kabupaten Lebak mengalami kenaikan signifikan dibanding kunjungan di hari libur biasa, Sabtu dan minggu. 

Ajat, warga Baduy sebagai petugas pendata pengunjung mengatakan, peningkatan kunjungan ini dimulai sepekan sebelum Natal dengan jumlah kunjungan rata-rata 1.500 hingga 2.000 orang pengunjung dalam sehari. 

"Pengunjung bukan saja dari warga Banten, melainkan juga banyak dari luar Banten, hal itu kita ketahui pada buku data pengunjung yang mereka isi saat masuk kawasan Baduy luar," kata Ajat kepada wartawan, Minggu (28/12). 

Menurutnya, kunjungan wisatawan Nataru belum direkap, sehingga jumlah secara keseluruhan saat ini belum diketahui.

"Ada juga yang menginap, ada juga wisatawan yang pagi datang sore pulang," ujarnya. 

Kepala Desa Kanekes, Jaro Oom menegaskan, sejumlah aturan adat diberlakukan bagi wisatawan yang hendak berkunjung ke kawasan Budaya Adat Baduy, baik Baduy Luar maupun Baduy Dalam. Karena, lonjakan jumlah wisatawan yang kerap terjadi saat libur panjang dinilai berpotensi menimbulkan pelanggaran adat apabila tidak dibarengi dengan kesadaran dan kepatuhan pengunjung terhadap nilai-nilai budaya masyarakat Baduy.

 “Setiap libur Natal dan Tahun Baru, jumlah wisatawan ke Baduy biasanya memang meningkat. Karena itu, kami mengimbau agar pengunjung tertib, mematuhi aturan adat, serta menjaga sikap selama berada di wilayah Desa Kanekes,” katanya. 

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Lebak, Yosef M Holis menyampaikan tren kunjungan ini memberikan sinyal positif terhadap geliat pariwisata lokal. 

“Kami sangat mengapresiasi minat masyarakat yang tinggi terhadap destinasi wisata di Lebak. Ini menunjukkan bahwa upaya promosi dan peningkatan fasilitas yang kami lakukan mulai membuahkan hasil,” ucapnya. (fad)

Sumber: