BJB NOVEMBER 2025

SMA Negeri Belum Bisa Tampung Lulusan SMP

SMA Negeri Belum Bisa Tampung Lulusan SMP

MENINJAU: Gubernur Banten Andra Soni dan jajaran lainnya peninjau pembangunan SMAN 9 Kota Serang di Kelurahan Gelam, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Jumat (21/11).--

SERANG — Gubernur Banten Andra Soni mengaku daya tampung SMA/SMK/SKh Negeri tidak se­banding dengan banyaknya lulusan SMP di Provinsi Banten. Maka penambahan unit sekolah baru (USB) menjadi salah satu fokus untuk meningkatkan pemerataan akses pendidikan.

Hal itu diungkapkan usai meninjau pembangunan SMAN 9 Kota Serang di Kelurahan Gelam, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Jumat (21/11).

Diketahui berdasarkan data yang diterima Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Banten terdapat 202.876 siswa lulusan SMP baik negeri maupun swasta.

Sementara kuota SMA Negeri di Banten adalah 47.700 siswa, dan SMK Negeri sebanyak 34.128 atau kuotanya sekitar 80 ribuan, dengan masing-masing rombongan belajar (rombel) 36 siswa.

"Solusinya selain membangun sekolah baru kita juga menjalankan sekolah gratis yang bekerjasama dengan sekolah-sekolah swasta," katanya.

Meski belum bisa menampung sepenuhnya, namun Pemprov Ban­ten memiliki program sekolah gratis yang bekerja sama dengan sekolah swasta di berbagai daerah yang ada di Provinsi Banten. Hal itu di­la­kukan sebagai langkah fokus da­lam pe­merataan akses pendidikan bagi masyarakat yang kurang mampu.

Andra menegaskan bahwa pelayanan pendidikan meru­pakan standar pelayanan yang harus dipenuhi pemerintah bagi masyarakat. Termasuk dengan pembangunan SMAN 9 Kota Serang. “Targetnya sebelum tanggal 15 Desember ini sudah selesai dan akan langsung dilengkapi dengan meubelernya. Sehing­ga tahun ajaran baru nanti su­dah bisa menerima siswa,” tuturnya.

Kata Andra, berbagai fasilitas penunjang SMAN 9 Kota Se­rang juga akan dilengkapi secara bertahap. Fasilitas tersebut meliputi laboratori­um, ruang praktik, lapangan, dan sarana pengembangan lainnya. Fasilitas penunjang ini juga akan berlaku untuk USB lainnya yang telah diba­ngun dan akan dibangun di tahun berikutnya.

“Dengan lahan sekitar 1,4 hektar ini, insya Allah berbagai fasilitas penunjangnya bisa kita lengkapi,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Din­dikbud Provinsi Banten Jama­ludin mengatakan, pihak­nya memastikan unit sekolah baru yang dibangun yakni SMAN 9 Kota Serang ini sudah dapat beroperasi pada tahun ajaran baru dengan jumlah 12 rom­bongan belajar. Saat ini, pem­bangunan menunjukkan pro­gres positif dan bisa dise­lesaikan sesuai dengan target. 

“Ini progresnya sudah 70 persen lebih. Insya Allah sebe­lum tanggal 15 Desember nan­ti sudah selesai pemba­ngun­annya,” katanya. (mam)

Sumber: