Pipa Utama Bocor, Distribusi PDAM ke Benda Lumpuh
TANGERANG – Kerusakan jaringan pipa air bersih kembali terjadi. Kali ini pipa utama yang berada di Jalan Halim Perdana Kusuma, Kelurahan Kebon Besar, Kecamatan Batuceper, mendadak bocor, Kamis (13/9). Akibat kebocoran tersebut, aliran distribusi air bersih ke wilayah Benda, Cipondoh dan sekitarnya lumpuh total. Lantaran pipa yang rusak tersebut merupakan Jaringan Distribusi Utama (JDU) pipa 600 yang mengalirkan air bersih ke sejumlah pelanggan industri dan rumah tangga. Pantauan di lokasi Kamis (13/9), sejumlah personel petugas PDAM TB Kota Tangerang turun langsung menangani kebocoran pipa salura air bersih. Pengecekan melibatkan TNI,Polri yang melihat bocornya air bersih yang tercecer ke jalan raya. Bahkan, mereka melihat kondisi jembatan yang menjadi penyangga pipa air bersih tersebut sudah ambrol. Petugas PDAM pun langsung turun ke saluran tersebut untuk melakukan perbaikan. Terkiat kondisi ini, Direktur Utama PDAM TB Kota Tangerang Sumarya meminta maaf kepada pelanggan karena saluran air bersih menjadi terhenti. "Kami mohon maaf atas terhentinya aliran air bersih untuk wilayah Benda, Cipondoh dan sekitarnya. Dikarenakan adanya kebocoran pipa 600," ucapnya. Untuk mengatasi bocornya pipa tersebut kata dia, pihaknya bersama tim menjamin akan rampung dalam waktu dekat ini. Namun warga harap bersabar atas masalah gangguan air bersih yang mereka alami. ”Kami sangat paham atas kondisi ini, warga harap bersabar,” katanya. Terpisah, Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) PDAM TB Kota Tangerang Ichsan Sodikin menuturkan, pipa saluran air bersih yang berukuran 600 tersebut mengalami kebocoran. Jadi masyarakat harap maklum atas kejadian ini. ”Kami tidak akan tinggal diam. Pasti kami akan bekerja keras memperbaiki ini,” katanya, Solusinya kata dia, PDAM mengimbau warga yang tinggal di dua kecamatan dan sekitarnya bila membutuhkan air bersih diminta melapor dan pihaknya siap mengirim. ”Kami sudah siapkan kendaraan tangki untuk mendistribusikan air bersih tersebut. Caranya mudah tinggal telepon ke call center 021-5587234/021-55799287,” pungkasnya.(mg-11)
Sumber: