Pantau Siswa Agar Tidak Ikut Demo

PANTAU: Seorang petugas mengimbau siswa SMPN 4 Cikupa untuk tidak melakukan aksi demo diberbagai tempat karena membahayakan diri.(Randy/Tangerang Ekspres)--
TANGERANG — Aksi demontrasi yang terjadi belakangan ini harus menjadi perhatian semua pihak, khususnya orang tua dan sekolah. Soalnya, aksi demo saat ini banyak melibatkan pelajar dari siswa SMP sampai dengan SMA serta SMK.
Untuk mengantisipasi, orang tua diminta untuk mengecek agar anaknya tidak ikut demo. Apalagi, aksi yang dilakukan adalah aksi yang sudah tidak terkontrol. Maka itu, orang tua siswa harus pemantauan dan pengawasan anak-anaknya.
Kepala Sekolah SMPN 4 Cikupa Iis Komariahningsih mengatakan, aksi demo yang terjadi sangat mengkhawatirkan karena memang anak sekolah terlibat dan juga menjadi dominasi dalam aksi demo tersebut. Pentingnya memperhatikan kegiatan para siswa, terlebih orang tua juga harus bisa peduli terhadap kegiatan anaknya di luar rumah jika tidak sekolah.
”Kita meminta kepada orang tua siswa juga ikut melakukan pemantauan dengan cara memeriksa handphone anakya, mulai dari chat WhatsApp dengan temannya dan juga apa saja yang ditonton,”ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Sabtu (30/8).
Iis menambahkan, pihaknya di sekolah memantau siswa, jika terlihat mencurigakan dan akan aksi demo pihak sekolah melakukan tindakan dengan memanggil siswa dan orangtuanya.
”Sejauh ini, siswa masih tetap normal dalam aktivitas. Tetapi, kita harus tetap pantau dan pastikan tidak akan ikut demo diberbagai tempat yang ada di Jakarta ataupun di Kabupaten Tangerang,” paparnya.
Ia menjelaskan, aksi demo banyak merugikan berbagai pihak. Para siswa juga bisa di rugikan karena memang mereka bisa terluka ataupun melukai orang lain. Sehingga, mereka tidak perlu ikut aksi demo di jalan.
”Aksi demo bisa melukai siswa. Jadi harus waspada dan tidak boleh dilakukan para siswa. Apalagi demo bukan ranah siswa. Kami akan pantau, agar siswa tidak ikut-ikutan dalam aksi demo,”tutupnya.(ran)
Sumber: