SMPN 3 Cikupa Larang dan Imbau Siswanya Jangan Ikut Demo

TANGERANG — SMPN 3 Cikupa memberikan imbauan kepada siswanya untuk tidak ikut dalam aksi demo  apapun termasuk unjuk rasa di depan gedung DPR RI. Imbauan tersebut dilakukan agar siswa tidak ikut karena ada ajakan dari media sosial.

Pihak SMPN 3 Cikupa sendiri akan melakukan pemantauan terhadap siswa. Ini untuk memas­tikan agar  tidak ada siswanya ikut unjuk rasa. 

Kepala SMPN 3 Cikupa Dulhadi mengatakan, pihaknya mengimbau siswa agar tidak ikut demontrasi. Ini karena hal itu  bukan urusan anak sekolah. Khawatir, siswa hanya sebagai alat saja.

”Kami telah imbau siswa saya agar tidak berangkat demo. Untuk apa demo ke Jakarta sedangkan tugas pelajar adalah belajar di sekolah bukan ikut demo orang dewasa. Jadi, siapapun tidak ada boleh pelajar khususnya SMPN 3 Cikupa tidak ada yang demo,” ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Kamis (28/8).

Dulhadi menambahkan, jika ada siswa yang ikut dan berangkat maka pihaknya akan memberikan sanksi kepada siswa tersebut. Bukan tidak boleh menyam­paikan aspirasinya, tetapi apakah mereka mengerti permasalahan atau tidak. 

”Saya tidak melarang menyampaikan aspirasinya, tetapi belum waktunya dan para siswa belum tahu apa yang di demo. Bahkan, saat mereka berangkat ke Jakarta akan ada bahaya di sana,” paparnya

Ia menjelaskan, bahwa pihaknya bekerjasama dengan para guru mengecek ke masing-masing kelas, Hal tersebut memastikan siswa ada di kelas dan memang tidak ikut. Kalau tidak ada di kelas akan di cek keber­ada­an­nya, agar siswa  tidak keluar dan keluar harus ada izin.

”Saya juga meminta kepada orang tua untuk mengawasi anaknya. Jangan sampai berangkat demo. Karena tidak tahu dimana kondisinya seperti apa,” tutupnya.(ran)

Sumber: